Proses evakuasi dampak kecelakaan melibatkan KA Argo Wilis dengan KA Argo Semeru di jalur rel ruas 520+4 petak wilayah Kalurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo masih berlangsung hingga pagi ini. Imbasnya sejumlah jadwal keberangkatan kereta direkayasa.
Dilansir detikJogja, Rabu (18/10/2023), berdasarkan pantauan di lokasi, hingga pukul 07.46 WIB, sejumlah crane dan pekerja masih berupaya mengevakuasi gerbong kereta yang ringsek imbas kecelakaan tersebut. Adapun evakuasi fokus pada dua rangkaian KA Argo Semeru yang saat ini masih anjlok.
Sedangkan untuk evakuasi KA Argo Wilis telah rampung sejak malam tadi. Kondisi KA Argo Wilis sendiri sudah berada di jalurnya, tetapi belum bisa meninggalkan lokasi karena jalurnya masih terganjal untuk proses evakuasi KA Argo Semeru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan evakuasi dilakukan dengan mengangkat kereta ke jalur KA menggunakan alat berat hingga memperbaiki jalur agar kereta dapat ditarik. Karena proses evakuasi masih berlangsung, maka keberangkatan awal di Daop 6 sementara ini harus tertunda.
"Sementara itu sejumlah KA keberangkatan awal Daop 6 dilakukan rekayasa memutar jalur atau batal sebagian perjalanannya di antaranya Argo Dwipangga, Taksaka, Senja Utama Solo, Senja Utama YK, Lodaya, Sancaka, Bengawan, Manahan, Gajahwong, Jaka Tingkir, dan lain-lain," ujarnya dalam rilis resmi yang diterima detikJogja, Rabu (18/10).
Diberitakan sebelumnya kecelakaan kereta terjadi jalur rel ruas 520+4 petak wilayah Kalurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo. Tepatnya di dekat Stasiun Kalimenur, Kalurahan Sukoreno, Sentolo.
Simak selengkapnya di sini.
(yld/idh)