Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) diselenggarakan kembali tahun ini. Acara yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini akan berlangsung selama 20-29 Oktober 2023.
Apa Itu Pekan Kebudayaan Nasional?
Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) merupakan platform aksi bersama yang menyediakan ruang bagi keragaman ekspresi budaya dan mendorong interaksi guna memperkuat kebudayaan yang inklusif. Acara ini melibatkan berbagai aspek lingkungan dan unsur, mulai dari pegiat budaya hingga masyarakat.
Rangkaian acara dwitahunan ini diselenggarakan secara rutin oleh Kemendikbudristek sejak tahun 2019. Pelaksanaan PKN merupakan salah satu implementasi dari strategi untuk memajukan kebudayaan yang telah disepakati dalam Kongres Kebudayaan Indonesia (KKI) pada tahun 2018 dalam rangka mewujudkan serta menyediakan ruang untuk apresiasi, ekspresi, serta kreasi seni dan budaya yang beragam dan turut mendukung terciptanya interaksi budaya yang inklusif di seluruh Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tema Pekan Kebudayaan Nasional 2023
Untuk tahun ini, Tema Pekan Kebudayaan Nasional 2023 adalah "Merawat Bumi, Merawat Kebudayaan". Maksud tema ini adalah untuk memberikan makna dan relevansi dalam setiap aksi berkesenian dan berkebudayaan yang dilakukan yang tetap berakar pada nilai-nilai budaya serta kearifan lokal.
"Tema ini merupakan sebuah refleksi dari visi kita tentang bagaimana budaya dan alam bisa dan harus berjalan beriringan. Ketika kita berbicara tentang merawat budaya, kita juga bicara tentang etos dan nilai yang mengajarkan kita untuk merawat bumi sebagai satu-satunya rumah kita," tutur Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud), Kemendikbudristek, Hilmar Farid, di Jakarta, Selasa (5/9/2023).
![]() |
Acara Pekan Kebudayaan Nasional 2023
Puncak acara Pekan Kebudayaan Nasional akan digelar pada 20-29 Oktober 2023 dengan serangkaian pameran dan acara publik. Untuk lokasi kegiatan puncak acara Pekan Kebudayaan Nasional 2023 akan berlangsung di beberapa titik di Jakarta yang terdiri dari ruang-ruang publik dan ruang komunitas.
Lokasi tersebut di antaranya Galeri Nasional, Museum Kebangkitan Nasional, MBloc, Produksi Film Negara (PFN), Taman Suropati, Taman Menteng, Sungai BKT, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Ciganjur, Pasar Cipulir, Stasiun Senen, Stasiun Bogor, Taman di Jembatan Hitam, Blok M Square, MRT Lebak Bulus, MRT Bundaran HI, Penjaringan, Jagakarsa, Paseban, Bekasi, Rawamangun, Cipinang Melayu, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Kebon Jeruk, Duri Selatan, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Sempur, RPTRA Galur, RPTRA Kepulauan Pramuka, RPTRA Kali Pasir, Cilandak Town Square, Fx Sudirman, Alun-Alun Kota Bogor, dan Terowongan Kendal.
Bersamaan dengan itu akan diselenggarakan pula Kongres Kebudayaan Indonesia (KKI), yang merupakan kegiatan 5 tahun sekali. Dalam kesempatan kali ini, berbagai rekomendasi yang diperoleh dari kegiatan PKN 2023 akan dipresentasikan dan menjadi rekomendasi, yang kemudian akan menjadi bahan dasar untuk kebijakan kebudayaan masa mendatang.
Simak juga 'Keindahan Akulturasi Budaya dalam Gereja Bernuansa Kuil di Medan':