Anggota DPR Edward Tannur Minta Maaf atas Ulah Anaknya: Biar Hukum Bicara

Anggota DPR Edward Tannur Minta Maaf atas Ulah Anaknya: Biar Hukum Bicara

Hilda Rinanda - detikNews
Rabu, 11 Okt 2023 11:24 WIB
Politikus PKB Edward Tannur minta maaf atas ulah anaknya Ronald aniaya Dini hingga tewas
Politikus PKB Edward Tannur minta maaf atas ulah anaknya, Ronald, yang menganiaya Dini hingga tewas. (Tangkapan layar)
Surabaya -

Anggota DPR RI Fraksi PKB Edward Tannur meminta maaf terkait anaknya, Gregorius Ronald Tannur (31), yang menganiaya Dini Sera Afrianti alias Andini (27) hingga tewas. Edward turut berbelasungkawa atas kematian Dini.

Dilansir detikJatim, Ronald sudah menjadi tersangka atas penganiayaan itu. Ronald ditahan di sel tahanan Polrestabes Surabaya.

"Saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya," kata Edward dalam konferensi pers, Selasa (10/10) melalui rekaman suara yang diterima detikJatim, Rabu (11/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengaku menyesali perbuatan anaknya hingga menghilangkan nyawa seseorang.

"Saya sangat berbelasungkawa, menyesal atas perbuatan si Ronald anak saya, karena kejadian ini tidak kita semua harapkan," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Edward ingin kasus ini ditangani polisi dengan baik. Jadi, Ronald bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Tujuan saya untuk menyampaikan keberadaan saya sebagai orang tua Ronald, ayah. Kita mau kejadian Ronald ini bisa terang benderang, tidak perlu kita tutupi tidak perlu ada intervensi dari siapa pun, biarlah hukum yang berbicara karena kejadian ini bukan merupakan rahasia lagi tapi sudah merupakan konsumsi publik," bebernya.

"Kami selalu berdoa agar semua ini bisa diselesaikan dalam suasana kebersamaan dan dalam suasana kedamaian, ini yang kita perlu lakukan karena hidup ini kita tidak akan terlepas sedetik pun dari permasalahan yang ada," tutur Edward.

Baca selengkapnya di sini

Lihat Video: Kasus Anak DPR Tewaskan Kekasih Dikaitkan dengan Femisida, Apa Itu?

[Gambas:Video 20detik]



(idh/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads