Heru Budi Tegur Para Pejabat yang Tak Kenakan Kemeja Putih Saat Dilantik

Heru Budi Tegur Para Pejabat yang Tak Kenakan Kemeja Putih Saat Dilantik

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Selasa, 03 Okt 2023 18:10 WIB
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono lantik pejabat eselon III dan IV. (Brigitta Belia Permata Sari/detikcom)
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melantik pejabat eselon III dan IV. (Brigitta Belia Permata Sari/detikcom)
Jakarta -

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sempat menegur sejumlah aparatur sipil negara (ASN) yang kedapatan tidak mengenakan kemeja putih saat dilantik menjadi pejabat eselon III dan IV. Heru menilai para ASN yang tidak mengenakan kemeja putih pada hari pelantikannya menunjukkan sikap tak disiplin.

Pantauan detikcom di Ruang Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, pada Selasa (3/10/2023) sore, Heru Budi melantik pejabat eselon III dan IV untuk jabatan administrator dan jabatan pengawasan di Balai Kota DKI Jakarta.

"Saya dari sini melihat ada ketidakseragaman," kata Heru Budi dalam sambutannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anda tidak disiplin. Saya saja melantik Anda berkaca dulu," tegas Heru

Heru terlihat geram sambil menatap ke arah beberapa ASN yang tidak mengenakan kemeja putih saat proses pelantikan. Dia lalu meminta para ASN yang tak mengenakan kemeja putih mengangkat tangan secara sukarela.

ADVERTISEMENT

Setelah itu, beberapa orang di barisan ASN mengangkat tangan. Terlihat kurang lebih lima orang yang mengangkat tangan. Mereka terlihat mengenakan kemeja berwarna biru, abu-abu, dan putih bercorak hitam di balik jas hitam.

"Sebutin sukarela yang nggak pakai baju putih. Kenapa?" kata Heru tegas.

Sejumlah ASN yang mengangkat tangan itu hanya diam. "Baru berpakaian saja tidak sesuai dengan aturan. Saya minta BKD panggil yang tidak pakai baju putih hari ini," ujarnya.

Setelah itu, Heru melanjutkan sambutannya dan mengarahkan para ASN agar bekerja dengan benar, melayani masyarakat, dan menjaga netralitas pada Pemilu 2024.

"Terakhir, jelang pemilu, jangan flexing. Kalau dinas Anda mendapatkan info yang harus diteruskan, masyarakat kurang info, bantu kadisnya untuk menjelaskan. Besok masih ada pelantikan, saya nggak mau seperti ini. Ini contoh konkret, harusnya protokol seleksi, keluarin yang tidak sesuai undangan. Baru dilantik saja nggak beres, gimana mau beresin kerjaan yang ada," pungkasnya.

Simak juga Video 'Momen Tito Lantik 9 Pj Gubernur, Ada Bey Machmudin hingga Nana Sudjana':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads