.webp)
Warga Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel), menggelar perlombaan e-sport Mobile Legends yang diperuntukkan untuk para remaja demi menekan aksi tawuran. Polisi mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Memberikan apresiasi atas terselenggaranya kompetisi ini dengan menambahkan hadiah uang tunai Rp 500 ribu rupiah untuk menambah semangat dari para peserta agar dapat berkompetisi secara sehat," kata Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero dalam keterangannya, Minggu (1/10/2023).
Dalam kegiatan itu, total ada 20 tim dengan masing-masing tim berisikan lima orang. Para peserta turnamen ini didominasi remaja berumur 12 hingga 25 tahun. Menurut David, kegiatan tersebut bisa menekan aksi tawuran dan kegiatan negatif lainnya di kalangan remaja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, menghindari kegiatan yang negatif seperti berkumpul sambil minum minuman keras, tawuran, membawa senjata tajam atau bahkan melakukan tindakan-tindakan kejahatan," ucap David.
"Selain memerlukan fisik yang baik, Mobile Legends juga bermanfaat membentuk sifat pantang menyerah, kekompakan tim, kerja sama dan saling komunikasi antarsesama pemain," tambahnya.
David menyebut dirinya menyisihkan gaji untuk memberikan apresiasi terhadap para peserta lomba. Dia mewanti-wanti para remaja untuk senantiasa belajar di samping melakukan hobinya bermain game e-sport.
"Saya mengapresiasi atas terselenggaranya kompetisi Mobile Legend ini sebagai sarana para remaja untuk mencegah tawuran. Oleh karena itu, karena besok saya sudah gajian, maka sisa gaji saya di bulan ini akan saya berikan untuk tambahan hadiah bagi pemenang kompetisi sebanyak Rp 500 ribu rupiah," pungkasnya.
