.webp)
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar kompetisi teknisi AC berskala nasional. Kegiatan ini diselenggarakan untuk menciptakan teknisi AC yang berkompeten.
"Jadi The 1st National Ozone2Climate Skill Competition ini memang baru pertama kali diadakan dan ini menurut saya sangat penting dan urgent sekali untuk dilaksanakan. Karena kebutuhannya sudah sangat mendesak untuk kita punya teknisi-teknisi AC yang unggul, yang berkualitas, yang berkompeten," kata Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Industri dan Perdagangan Internasional, Novia Widyaningtyas, Jumat (22/9/2023).
Novia mengatakan kompetisi berskala nasional ini diharapkan dapat membantu upaya pemerintah dalam menangani persoalan terkait lapisan ozon dan emisi karbon. Kegiatan ini juga bertepatan dengan hari ozon sedunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kompetisi ini dilaksanakan bertepatan dengan hari ozon sedunia (16 September). Untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam memulihkan lapisan ozon dan mengurangi emisi karbon," ujar Novia.
Novia menjelaskan kompetisi nasional kali ini sebagai wujud pelaksanaan dari protokol montreal yakni perjanjian internasional di bidang lingkungan hidup yang bertujuan untuk melindungi lapisan ozon.
 Foto: KLHK dan Kemnaker gelar kompetisi teknisi AC (Kurniawan Fadilah/detikcom) |
Dia juga menyebut sebanyak 13 peserta Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) terlibat dalam kompetisi yang berlangsung mulai 21-23 September 2023 ini.
"Dalam memperingati 36 tahun implementasi Protokol Montreal secara global, KLHK bersama Kemnaker menyelenggarakan kompetisi nasional teknisi AC residensial pertama," tutur Novia.
"Diikuti oleh 13 peserta lulusan terbaik dari Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, Bekasi, Bandung, Makassar, dan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Aceh, Padang, Surakarta, Sidoarjo, Samarinda, Kendari, Ternate, Ambon, dan Sorong," imbuhnya.
Dalam lomba ini, para peserta diminta untuk memasang AC secara bersamaan dengan durasi waktu yang ditentukan panitia. Nantinya, para juri akan menilai semua proses pemasangan yang dilakukan.
(maa/maa)
