KLHK Ajak Pengunjung Festival LIKE 2023 Pilah Sampah untuk Dimanfaatkan

Aafi Syaddad - detikNews
Sabtu, 16 Sep 2023 17:10 WIB
Foto: Dok. Aafi Syaddad
Jakarta -

Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan, Energi Baru Terbarukan (LIKE) telah resmi dibuka. Ketua Pelaksana Festival LIKE, Plt Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari (PLH) KLHK Agus Justianto mengatakan selama penyelenggaraan acara pihaknya menerapkan sistem pengelolaan sampah dengan menggunakan tempat sampah terpilah.

"Festival LIKE juga menerapkan pengelolaan sampah pada penyelenggaraan seluruh rangkaian yang disebut dengan program 'Less Waste Event'," ujarnya saat membuka kegiatan Festival LIKE di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (16/9/2023).

Ia mengungkapkan program tersebut bertujuan meminimalisir potensi peningkatan emisi gas rumah kaca yang diakibatkan oleh pembentukan gas metana dari tumpukan sampah.

"Program ini dimaksudkan untuk memastikan sampah yang timbul, tidak semuanya diangkut ke TPA, dan dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan cara dipilah. Hal ini akan berdampak pengurangan risiko terhadap potensi peningkatan emisi gas rumah kaca akibat pembentukan gas metana dan tumpukan sampah," jelas Agus.

Adapun upaya yang dilakukan pihak panitia, yakni dengan menyebarkan tempat sampah terpilah dengan empat jenis berbeda.

Foto: Dok. Aafi Syaddad

"Tersedia tiga tempat sampah yang terpilah yaitu untuk sampah yang dapat didaur ulang, sampah yang dikomposkan, dan sampah residu, ditambah dengan box untuk sampah elektronik. Tempat sampah tersebut tersedia di titik-titik yang mudah dijangkau pengunjung di arena Festival LIKE," tambah Agus.

Agus mengatakan Festival LIKE ditargetkan akan kedatangan 25.000 pengunjung. Jadi, menerapkan pengelolaan sampah merupakan suatu langkah yang tepat dilakukan panitia mengingat dalam acara sebesar itu, tentu berpotensi menimbulkan banyak sampah.

Diketahui, Festival LIKE akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 16-18 September 2023. Agus mengatakan acara tersebut diselenggarakan sebagai bentuk penyampaian informasi kepada publik atas rangkuman kerja Presiden Joko Widodo dalam bidang lingkungan hidup, iklim, kehutanan, dan energi baru terbarukan selama dua periode kepemimpinannya.

Selain itu, ia juga mengatakan acara tersebut berlangsung sebagai wujud apresiasi pemerintah atas andil masyarakat dalam mewujudkan kualitas lingkungan hidup yang kian membaik.

"Festival LIKE tidak hanya sebagai media promosi atas hasil kerja pemerintah bersama para pihak, namun Festival LIKE juga diselenggarakan sebagai wujud apresiasi pemerintah atas kerja masyarakat sebagai upaya untuk mewujudkan kualitas lingkungan hidup dan kehutanan yang semakin baik, aksi mitigasi perubahan iklim, serta peningkatan kegiatan masyarakat," ujarnya.




(akn/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork