Begini Kondisi Rumah Ibu-Anak Sisa Kerangka di Cinere Jelang Olah TKP

Begini Kondisi Rumah Ibu-Anak Sisa Kerangka di Cinere Jelang Olah TKP

Kurniawan Fadilah - detikNews
Sabtu, 09 Sep 2023 12:44 WIB
Kondisi rumah ibu dan anak sisa kerangka di Cinere jelang olah TKP (Kurniawan/detikcom)
Kondisi rumah ibu dan anak tersisa kerangka di Cinere menjelang olah TKP (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Polda Metro Jaya akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah penemuan mayat tersisa kerangka diduga ibu berinisial GA (64) dan anaknya berinisial DA (38) di Cinere, Depok, Jawa Barat. Kondisi rumah saat ini masih sepi.

Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (9/9/2023) pukul 12.00 WIB, garis polisi telah terpasang di pagar rumah yang berwarna putih. Terdapat pula angka 39 di tengah pagar sebagai nomor rumah.

Selain pagar, pintu garasi yang berwarna putih telah dipasangi garis polisi. Rumah juga tampak gelap, tidak ada cahaya yang terlihat dari tiap sisi jendela rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, di luar rumah, terlihat rumput-rumput liar yang tumbuh. Letak rumah berada di dekat tikungan di Jalan Puncak Pesanggrahan VIII, Bukit Cinere Permai.

Rumah ini memiliki dua lantai. Beberapa dinding cat rumah yang berwarna merah muda telah terkelupas. Sebagian atap rumah juga tampak terangkat.

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, polisi masih menyelidiki kasus penemuan mayat diduga ibu berinisial GA (64) dan anaknya berinisial DA (38) sisa kerangka di Cinere, Depok. Rencananya, pihak kepolisian akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan.

"Kita akan mengadakan olah TKP ulang dan kami akan melibatkan Apsifor (Asosiasi Psikologi Forensik). Terkait olah TKP ulang penemuan mayat Depok, rencana dilaksanakan besok," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (8/9).

Dari olah TKP sementara yang dilakukan, pihaknya sudah melakukan beberapa hal. Mulai menelisik kemungkinan adanya jejak orang selain korban hingga menelisik kemungkinan adanya racun.

Hengki mengatakan proses autopsi masih dilakukan. Nantinya akan didalami apakah dari jenazah korban ditemukan kandungan racun atau tidak.

"Hari ini tim forensik di bawah pimpinan Kabid Dokkes Polda Metro Jaya sedang melaksanakan autopsi lengkap. Untuk melihat-menganalisis jenazahnya. Apa penyebab kematiannya. Kemudian apakah ada unsur racun di dalam jenazahnya itu, toksin," jelasnya.

Pihak kepolisian, lanjut Hengki, masih mendalami penyebab pasti kematian kedua korban. Apakah ada dugaan bunuh diri, pembunuhan, ataupun kemungkinan lainnya.

"Oleh karenanya, biar nanti alat bukti yang akan mengarahkan kira-kira apa yang terjadi. Apakah ini matinya alami, natural. Apakah accident, kecelakaan. Apakah suicide, bunuh diri. Atau homicide, pembunuhan. Apakah gabungan dari berbagai analisis ini," ujarnya.

Lihat juga Video 'Kerangka Manusia Ditemukan di Lokasi Benteng Keraton Yogyakarta':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads