Tak Mampu Biayai Anak Sekolah, Pria di Depok Tewas Gantung Diri

Tak Mampu Biayai Anak Sekolah, Pria di Depok Tewas Gantung Diri

Devi Puspitasari - detikNews
Jumat, 08 Sep 2023 10:00 WIB
Ilustrasi Gantung Diri
Foto: Ilustrasi (Mindra Purnomo/detikcom).
Jakarta -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang pria berinisial M tewas gantung diri di dalam rumahnya, di Sawangan, Depok, Jawa Barat. Pria tewas tersebut berusia 61 tahun.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Hadi Kristanto mengatakan jasad M ditemukan Kamis (7/9), sekitar pukul 15.30 WIB. Mulanya, istri M berinisial YN (44) pergi ke rumah tetangganya yang tak jauh dari rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu 30 menit kemudian istri korban balik ke rumahnya. Istri korban sempat ngobrol sebentar, lalu istri korban keluar lagi ngobrol dengan tetangga," ujar Hadi dalam keterangannya, Jumat (8/9/2023).

Kemudian 30 menit berselang, YN pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, YN mendapati suaminya dalam kondisi tergantung.

ADVERTISEMENT

"Selanjutnya istri korban berteriak dan minta tolong kepada keluarganya serta tetangga sekitar," jelasnya.

Hadi mengatakan M diduga tewas gantung diri lantaran tidak memiliki biaya untuk menyekolahkan anaknya. Tak hanya itu, Hadi menyebut M diduga gantung diri karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.

"Diduga korban gantung diri karena tidak mempunyai biaya untuk membiayai anaknya yang mau sekolah dan penyakit (komplikasi) yang diderita korban tidak sembuh sembuh," ujarnya.

Simak juga 'Saat Ibu Hendak Buang Bayinya Dihalangi Petugas KRL, Ini Faktanya':

[Gambas:Video 20detik]



(whn/whn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads