Bareskrim Dalami Kasus Situs Judi Sudah Diblokir tapi Tetap Bisa Diakses

Bareskrim Dalami Kasus Situs Judi Sudah Diblokir tapi Tetap Bisa Diakses

Rumondang Naibaho - detikNews
Kamis, 31 Agu 2023 12:06 WIB
Dittipidsiber Bareskrim Porli menggerebek markas judi online di wilayah Denpasar, Bali. Sebanyak 31 tersangka ditangkap dalam penggerebekan itu. (Rumondang N/detikcom)
Dittipidsiber Bareskrim Porli menggerebek markas judi online di wilayah Denpasar, Bali. Sebanyak 31 tersangka ditangkap dalam penggerebekan itu. (Rumondang N/detikcom)
Jakarta -

Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengungkap satu temuan mengapa situs judi online sulit diblokir peredaranya di ranah digital dalam negeri. Dia mengatakan pengelola situs membuat sistem keamanannya kebal dari blokir.

"Jadi ada seseorang yang expert di IT, kurang lebih seperti hacker seperti itu, dan ini digunakan oleh mereka. Jadi mereka bisa membuat sistem yang, apabila diblokir Kemenkominfo, ini masih bisa (diakses)," ujar Brigjen Adi Vivid kepada wartawan, Kamis (31/8/2023).

Vivid mengatakan pihaknya tengah mendalami fenomena tersebut. Polri juga berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk mengatasi hal itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Supaya ini (kebal blokir) benar-benar dipelajari dan ini benar-benar bahaya kalau digunakan oleh teman-teman atau pelaku pelaku judi online," katanya.

Dia mengatakan masih bakal mengusut fenomena kebal blokir pada berbagai situs judi online. Di sisi lain, kata dia, penggunaan virtual private network (VPN) juga menjadi kendala dalam memberantas situs perjudian.

ADVERTISEMENT

"Siber itu sifatnya seperti borderless. Mungkin yang bisa lebih menjawab lengkap adalah Kementerian Kominfo yang akan menjawab. Soal bagaimana penggunaan VPN ini, karena tidak hanya itu saja. Kalau sudah penggunaan VPN, semua yang diblokir bisa dibukakan," ucapnya.

Sebelumnya, Dittipidsiber Bareskrim Polri terus memberantas praktik judi online yang masih menjamur. Total sudah ada 866 tersangka yang ditangkap sepanjang 2022 hingga 30 Agustus 2023.

"Pengungkapan jumlah tersangkanya, untuk tahun 2022, kita amankan tersangka judi online 760 (orang). Sedangkan untuk tahun 2023, 106 (orang)," ujar Vivid.

Namun Vivid mengaku belum bisa merinci terkait jumlah bandar dari ratusan tersangka yang sudah ditangkap.

"Untuk datanya mana yang bandar atau ini, kami tidak punya data lengkap, tapi nanti itu bisa kami susunkan kategorinya," ujarnya.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads