Masriah, emak-emak asal Sidoarjo penyiram tinja ke rumah tetangganya, Wiwik Winarti kembali berulah. Kali ini, Masriah menghalangi proses renovasi rumah Wiwik yang membuat para pekerja bangunan kesusahan.
Masriah diduga sengaja meletakkan sejumlah halangan di depan pagar rumahnya yang merupakan satu-satunya akses lebar ke rumah Masriah. Imbasnya, pikap muat material untuk renovasi rumah Wiwik tidak bisa lewat. Selama 2 hari renovasi rumah Wiwik, pikap muat material itu bisa masuk hingga ke depan rumah Wiwik, namun sejak Selasa (22/8), pikap itu tidak lagi bisa melintasi depan rumah Masriah karena terhalang 2 batu bata yang disemen permanen di depan pagar berwarna kuning milik Masriah.
Akhirnya, para pekerja terpaksa mengangkat materialnya dari mobil pikap ke rumah Wiwik secara manual. Ini karena, mobil pikab pengangkut material itu tidak bisa masuk ke depan rumah Wiwik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugianto (26) salah satu tukang bangunan mengaku, dirinya rekan-rekannya sesama tukang sempat jengkel. Namun, ia juga harus mengubur jauh rasa itu. Ia berpikir, yang terpenting pekerjaan merenovasi rumah segera selesai. Sugianto menjelaskan, ia sempat merasa takut pekerjaan ini tak selesai sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sebab, renovasi rumah Wiwik ditarget harus rampung dalam dua minggu.
"Ya sebenarnya jengkel dan kecewa, karena butuh tenaga lain untuk mengusung materialnya," kata Sugianto dilansir detikJatim, Rabu (29/8/2023).
Hal yang sama disampaikan Rudi (41). Ia mengaku dirinya tidak mengetahui antara pemilik rumah yang direnovasi ini memiliki sengketa dengan tetangga dekatnya. Ia baru mengetahui saat mobil material tidak bisa masuk karena akses jalannya dipersempit.
Baca selengkapnya di sini.
Simak Video: Rumah Wiwik Direnovasi Bupati, Masriah Malah Berulah Lagi