Sebanyak empat unit water canon hingga empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menyiram tanaman dan jalan protokol di Jakarta. Upaya ini dilakukan untuk mencegah dampak kekeringan akibat El Nino.
Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta Arifin mengatakan personel gabungan yang dikerahkan terdiri atas Satpol PP, Dishub, Gulkarmat, Distamhut, dan Polri. Sementara armada operasional yang digunakan di antaranya 4 water canon, 4 mobil pemadam kebakaran, serta 10 mobil tangki Distamhut Provinsi DKI Jakarta.
Kegiatan penyiraman jalan dipimpin oleh Arifin yang diawali apel bersama di Silang Barat Monas. Kegiatan penyiraman ini dilakukan di kedua sisi jalan yang dilakukan oleh puluhan personel dan kendaraan operasional gabungan Pemprov DKI dan Polda Metro Jaya. Adapun rute penyiraman jalan protokol tersebut dilakukan di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, hingga Patung Pemuda Membangun di Senayan, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menggunakan pasokan air dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Setiabudi. Jadi kami tidak mengambil pasokan air tanah untuk giat penyiraman jalan protokol hari ini. Kami akan terus berupaya menyajikan Kota Jakarta lebih bersih, cantik, nyaman, dan sehat," kata Arifin dalam keterangan tertulis, Rabu (23/8/2023).
![]() |
Sementara itu, Kepala Bidang Jalur Hijau Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta Herlina Merinda mengatakan, pihaknya terus melakukan penyiraman tanaman, baik tanaman pelindung ataupun tanaman hias yang berada di jalan-jalan Ibu Kota maupun di fasilitas umum masyarakat. Tujuannya adalah memastikan ekosistem pepohonan dan tanaman di Ibu Kota tetap tumbuh dengan baik pada masa El Nino yang menyebabkan kemarau berkepanjangan.
"Untuk memenuhi kebutuhan air setiap harinya, kita bekerja sama dengan Perusahaan Umum Daerah Pengolahan Air Limbah Jaya (Perumda Paljaya) dalam ketersediaan air limbah yang sudah diolah sehingga tidak berbau untuk penyiraman tersebut," ujar Herlina.
Lebih lanjut Herlina menjelaskan, penyiraman tanaman dilakukan dengan mengerahkan 10 unit mobil tangki dari sekitar Istana Merdeka, lalu ke Jalan Medan Merdeka Barat (Patung Kuda) dan berakhir di Bundaran Senayan (Patung Pemuda).
"Kami berharap dengan adanya penyiraman tanaman menggunakan air hasil olahan dari Paljaya, dapat menjaga kesuburan tanaman agar semakin berkembang dan menghasilkan oksigen yang baik bagi masyarakat," terangnya.
Adapun kegiatan tersebut bertujuan menjaga suhu kota tetap sejuk agar para pengguna kendaraan umum tetap nyaman saat berada di halte ataupun area publik. Hal ini juga dilakukan untuk menyambut KTT ASEAN yang akan digelar pada September mendatang.