Pembuatan marka Jl Perancis di Kabupaten Tangerang masih terus dikerjakan. Marka jalan ini melengkapi hasil perbaikan jalan yang kini sudah dibeton dengan permukaan lebih baik.
"Progres pembuatan marka masih di 65 persen. Sisa 35 persen lagi," kata pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) pembangunan Jl Jati Mulya Dadap (Jl Perancis), Masyhurrofiq (Rofiq), kepada detikcom, Selasa (15/8/2023).
Rofiq berasal dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang. Pembuatan marka jalan ini, dikatakannya, terkendala arus lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini belum selesai karena kendala banyak kendaraan besar. Pengerjaan tidak setiap hari karena banyak armada truk tanah," kata Rofiq.
Jl Raya Perancis ini memang senantiasa dilalui truk-truk besar, tanpa henti. Dulu, arus lalu lintas seperti inilah yang juga merusak permukaan jalan.
Sebelumnya, ruas jalan ini telah selesai dibeton dan dipasangi joint sealant, material penyambung celah antarbeton.
![]() |
Perbaikan permukaan Jl Raya Perancis di ruas ini sudah mencapai 100 persen sejak Juni lalu. Kini permukaan jalan menjadi beton. Jl Perancis ini juga dikenal sebagai Jl Jati Mulya Dadap.
Panjang total Jl Dadap-Jati Mulya adalah 3.215 meter dan lebar 7 meter. Panjang penanganan sisi kiri adalah 2.650 meter dengan lebar 3,5 meter. Panjang penanganan sisi kanan adalah 2.145 meter dengan lebar 3,5 meter.
(dnu/dnu)