690 Warga Kota Bogor Terjangkit DBD Sejak Januari 2023, 4 Orang Meninggal

690 Warga Kota Bogor Terjangkit DBD Sejak Januari 2023, 4 Orang Meninggal

M Solihin - detikNews
Selasa, 22 Agu 2023 11:32 WIB
ilustrasi demam berdarah
Foto ilustrasi: thinkstock
Bogor -

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 690 kasus demam berdarah (DBD) sejak Januari hingga Juli 2023. Sebanyak 4 orang dinyatakan meninggal karena demam berdarah.

"Jumlah Kasus DBD Bulan Januari-Juli 2023 sebanyak 690 kasus, jika dibandingkan dengan tahun 2022, jumlah kasus DBD tidak jauh berbeda dan masih stabil," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Srinowo Retno dalam keterangannya, Selasa (22/8/2023).

"Sejak Januari hingga Juli 2023 kasus DBD meninggal sebanyak 4 Orang," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Nowo menyebutkan, kasus demam berdarah rata-rata menyerang anak usia 5 hingga 14 tahun. Beberapa orang hingga kini masih dirawat di beberapa rumah sakit di Kota Bogor.

"Dari 690 kasus di Kota Bogor, Kasus DBD di Kota Bogor dominan menyerang usia 5-14 tahun dengan persentase 39,42%," kata Sri Nowo.

ADVERTISEMENT

"Saat ini masih ada pasien DBD yang dirawat Di Rumah Sakit dan tersebar di Rumah Sakit di Kota Bogor," tambahnya.

Dinas Kesehatan sudah mengeluarkan Surat Edaran terkait kesiapsiagaan peningkatan kasus demam berdarah di Kota Bogor pada akhir Juli lalu. Dinkes juga melibatkan pramuka, untuk penguatan kelompok kerja pencegahan penyebaran demam berdarah.

"Kemudian memfasilitasi pencegahan dan pengendalian DBD dengan Larvasidasi atau Abate untuk masyarakat Kota Bogor, RDT DBD sebagai pemeriksaan DBD lebih dini untuk pasien suspek DBD, Insektisida sebagai bahan aktif kegiatan fogging, Fogging focus bagi hasil Penyelidikan Epidemiologi DBD Positif," kata Sri Nowo.

Simak juga Video: Mengenal Metode Wolbachia, Berantas DBD Pakai Bakteri Alami

[Gambas:Video 20detik]



(zap/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads