Setengah ASN DKI Kerja di Rumah tapi Macet Masih Bikin Resah

Setengah ASN DKI Kerja di Rumah tapi Macet Masih Bikin Resah

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 22 Agu 2023 09:15 WIB
Hari Pertama ASN DKI WFH 50%, Lalin di Cawang hingga Pancoran Macet
Ilustrasi macet di Jakarta. (Kurniawan Fadilah/detikcom)

Dinilai Kurang Efektif

Shinta mengaku telah mengetahui kebijakan 50 persen WFH bagi ASN di Jakarta. Namun menurutnya hal tersebut tak begitu efektif untuk menangani polusi udara serta mengatasi kemacetan.

"Setahu saya sih masih belum efektif ya, soalnya saya lihat di jalan polusinya juga masih banyak banget, tebel banget, terus juga buktinya sekarang masih macet gitu loh, kayak enggak efektif aja gitu loh," ucap Shinta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Shinta juga merasakan efek dari tingginya tingkat polusi udara di Jakarta. Beberapa hari sebelumnya ia mengaku mengalami gejala flu.

Dia pun berharap pemerintah tidak bosan-bosan untuk memberi imbauan kepada warga agar menggunakan transportasi umum ketimbang kendaraan pribadi.

ADVERTISEMENT

"Iya ini saya masih batuk pilek. Saya sih berharap pemerintah bisa menghimbau warga masyarakat khususnya yang bekerja itu untuk menggunakan transportasi umum, soalnya saya lihat masih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi," pungkas Shinta.

Sementara, di Jalan Basuki Rahmat arah Tebet pukul 08.20 WIB, ruas jalan yang mengarah dari Duren Sawit, Jakarta Timur, ini terlihat macet. Kendaraan pribadi baik motor dan mobil menyemuti jalan tersebut.

Suara klaskon pun terdengar saling bersahutan. Kemacetan terjadi hingga underpass Basura yang mengarah ke Tebet, Jakarta Selatan.

Di ruas jalan sebaliknya yang mengarah ke Duren Sawit, Jakarta Timur, juga nampak ramai. Meski tidak sepadat di ruas yang mengarah ke Tebet, jalan ini juga ramai dilewati oleh kendaraan motor dan mobil.


(dek/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads