.webp)
Polres Metro Depok akan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dengan tersangka Altafasalya Ardnika Basya (23), mahasiswa Jurusan Sastra Rusia. Proses rekonstruksi akan dihadiri keluarga korban.
"Rencana besok akan dilaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap mahasiswa UI yang dilakukan oleh kakak kelasnya. Rencana akan digelar di kosannya di TKP, rencana pagi. Betul, pelaku juga akan dihadirkan," kata Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi saat ditemui, Senin (21/8/2023).
Made menyebutkan keluarga korban akan dihadirkan dalam proses rekonstruksi. Menurut Made, hak itu merupakan permintaan pihak keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keluarga dari korban itu pasti akan datang, karena kan sebelumnya mereka memang sudah meminta (dihadirkan). Kalau kuasa hukum (pelaku) mungkin akan datang juga," kata Made.
Diberitakan sebelumnya, Altafasalya Ardnika Basya, mahasiswa Jurusan Sastra Rusia UI ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan adik tingkatnya, Muhammad Naufal Zidan. Kejari Depok mengkonfirmasi rekonstruksi pada kasus tersebut digelar besok di tempat kejadian perkara (TKP).
"Kejari Depok telah mengkonfirmasi bahwa rekonstruksi di lokasi kejadian akan dilaksanakan besok," ujar Kasi Intel Kejari Depok Arief Ubaidillah dalam keterangannya, Senin (21/8).
Arief mengatakan jaksa akan hadir untuk mengikuti dan menyaksikan rekonstruksi ini, mengingat peran penting jaksa dalam sistem peradilan pidana sebagai dominislitis atau pengendali perkara. Beberapa jaksa peneliti akan turut hadir dalam rekonstruksi di tempat kejadian perkara.
"Sebelumnya, Kejaksaan Negeri Depok telah menunjuk tiga jaksa berpengalaman, yaitu Edrus, Alfa Dera, dan Putri Dwi Astrini, untuk melakukan penelitian dan mengendalikan proses penyidikan yang dilakukan oleh rekan-rekan penyidik Resmob Polres Depok," tuturnya.
Simak juga 'Rekaman CCTV Sebelum Pembunuhan Mahasiswa UI oleh Seniornya':
