.webp)
Warga masih harap-harap cemas menunggu terbitnya izin penggunaan lahan TK Gudang Peluru, TK yang terletak di tengah Taman Gudang Peluru milik Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta. Mereka masih khawatir gedung TK digusur demi revitalisasi taman.
"Kita ingin izin penggunaan lahan BPAD segera keluar," kata warga yang ingin TK Gudang Peluru bertahan, Megha, kepada detikcom, Senin (21/8/2023).
TK itu terletak di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Sampai sekarang, murid-murid masih berkegiatan di gedung TK ini. Baru saja, Megha melaporkan, aparat Pemerintah Kota Jakarta Selatan datang meninjau TK ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini ramai banget, aparat Pemkot datang ke TK," kata Megha.
Demi mempertahankan TK berbiaya terjangkau ini, dia telah mengadu ke pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Komnas Perempuan, hingga Komnas HAM. Dia juga berharap Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono turun tangan langsung memastikan bahwa TK Gudang Peluru ini bakal tetap dipertahankan dari penggusuran demi revitalisasi taman.
"Harapannya sih, Pak Pj Gubernur sendiri yang meninjau permasalahan ini," kata Megha.
detikcom menghubungi Plt Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta, Lusiana Herawati. Dia mengatakan surat izin penggunaan lahan TK Gudang Peluru di atas lahan Dinas Pertamanan itu masih digarap.
"Sedang diproses," kata Lusiana Herawati, singkat.
 Peninjauan pihak Pemprov DKI Jakarta ke TK Gudang Peluru di Jaksel, 21 Agustus 2023. (Sumber: Megha/Warga setempat) |
Sebelumnya, pihak Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI menjamin TK itu tidak akan digusur. Agar ada legitimasi yang jelas, Megha selaku warga ingin agar izin penggunaan lahan TK Gudang Peluru di atas lahan Dinas Pertamanan segera terbit. Hal ini disampaikan Megha usai rapat di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Jumat (11/8) lalu. Dinas Pertamanan akan menjalankan revitalisasi empat taman di lingkungan Kebon Baru ini menggunakan anggaran Rp 4 miliar.
Simak juga 'Caleg Dapil DKI III: Vokalis Band, Jurnalis hingga Petinggi Parpol':
