Sumur kuno ditemukan warga di Dusun Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten, Jawa Tengah. Tim arkeolog dan geolog Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengambil sampel tanah di dekat sumur kuno abad 8-9 Masehi itu untuk diteliti.
Dilansir detkJateng, Senin (21/8/2023) ternyata tanah tersebut diduga hasil dari erupsi Gunung Rinjani. Erupsi terjadi pada 1257 masehi (M).
"Kami sekarang ke sini untuk mengambil sampel tanah. Sebab tanah tersebut yang kemungkinan berasal dari erupsi Gunung Samalas atau Rinjani (Lombok Timur) pada tahun 1257 M," kata arkeolog dari Pusat Riset Arkeologi Sejarah dan Pra Sejarah BRIN, Retno Purwanti kepada detikJateng, Minggu (20/8/2023).
Berdasarkan informasi dari ahli vulkanologi UGM, tanah di Kropakan sama dengan dari Gunung Rinjani. Berdasarkan informas tersebut Retno mengatakan tim berfokus pada sampel tanah.
"Informasi bahwa tanah yang kami ambil sampelnya itu sama dengan dari Rinjani kita dapatkan dari ahli vulkanologi dari Pusat Kajian Bencana Alam UGM. Yaitu saat mengundang kami untuk mempresentasikan hasil penelitian di Kropakan," ujar Retno.
Saat mengamati hasil foto lapisan tanah di situs temuan sumur kuno, kata Retno, ternyata ada lapisan tanah berwarna putih terang. Tanah ini teridentifikasi sebagai hasil erupsi Gunung Samalas.
"Tanah ini teridentifikasi sebagai hasil erupsi Gunung Samalas. Lapisan tanah ini yang kemungkinan "menghentikan" sementara peradaban kuno di Kropakan," lanjut Retno.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga Video 'Dentuman Misterius Dari Bawah Tanah di Sumenep, Berikut Fakta Sejauh Ini':
(dek/idh)