Komplotan pencuri motor beraksi di Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Motor yang dikendarai remaja berusia 17 tahun dirampas pelaku dengan modus menuduh korban menusuk adik pelaku.
Ibu kandung korban, Reny Septiani, mengatakan peristiwa itu terjadi ketika korban hendak menjemputnya di sekitar Stasiun Bogor. Korban mengendarai motor matic dari rumahnya di kawasan Ciomas, Kabupaten Bogor.
"Di jalan dihadang sama empat orang, 1 motor di depan, 1 motor di belakang. Anak saya dituduh nusuk adiknya. Terus diminta nunjukin kunci motor, karena katanya gantungan kuncinya ada pisaunya. Pas ditunjukin, kunci motor diambil sama pelaku," kata Reny saat dikonfirmasi detikcom, Senin (14/8/23).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku 4 orang, bawa pakai motor Beat warna oranye sama Fino warna ungu. Anak saya diadangnya di deket lampu merah pertigaan Ciomas. Anak saya laki-laki, umurnya 17 tahun," tambahnya.
Reny mengatakan anaknya sempat dibawa ke suatu tempat dengan alasan akan dipertemukan dengan keluarga korban penusukan. Namun ternyata anaknya ditinggal pergi oleh komplotan pelaku dan motornya dibawa kabur.
"Anak saya dibawa ke suatu tempat, katanya keluarga dia nungguin. Sampai sana anak saya malah ditinggal. Anak saya kejar pelaku, balik lagi ke tempat motor ditahan. Pas sampe sana motor sama pelaku sudah nggak ada," ucapnya.
Kanit Reskrim Bogor Barat Ipda Imam Bakhtiar membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pihak kepolisian sudah turun tangan dengan mendatangi lokasi kejadian untuk mencari informasi ciri-ciri pelaku.
"Itu kasus penipuan. Korban dituduh menusuk saudara pelaku. Iya, motor korban dibawa sama pelaku. Korban sudah lapor ke Polresta (Polresta Bogor Kota)," ujar Imam saat dihubungi terpisah.
Simak juga 'Saat Pria di Cianjur Diamuk Warga Usai Kepergok Curi Tabung Gas':