.webp)
Polresta Bandar Lampung masih menyelidiki kasus eks Kabid di BKD Provinsi Lampung Deny Rolind Zabara, yang diduga menganiaya bawahannya, Achmad Farhan. Polisi menemukan luka lebam pada tubuh korban, yang saat ini dirawat di rumah sakit.
"Sementara kami temukan tanda-tanda biru di dada korban, yang diduga akibat penganiayaan yang diduga dilakukan oleh terlapor," ujar Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra, dilansir detikSumbagsel Jumat (11/8/2023).
Meski begitu, polisi belum menyimpulkan penyebab pasti luka-luka itu. Apakah berasal dari penganiayaan atau karena hal lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun itu masih kami dalami berkoordinasi dengan dokter rumah sakit untuk mengetahui apa saja penyebab dari luka-luka yang dialami, dan luka apa saja yang dialami oleh korban. Belum bisa kita simpulkan karena nanti kita libatkan ahli untuk mengetahui penyebab pastinya. Sementara kita masih melakukan pendalaman, apa saja nanti yang menjadi hal-hal terkait dengan peristiwa," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Abdul Moeloek, Lukman Pura, menjelaskan kondisi Achmad Farhan kini mulai membaik. "Sudah stabil, tanda vital sudah bagus, sudah bisa berkomunikasi juga," kata dia, Jumat (11/8/2023).
Sebelumnya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menegaskan telah me-nonjob-kan Deny Rolind Zabara dari jabatannya buntut dari penganiayaan yang dilakukannya terhadap Achmad Farhan.
Simak selengkapnya di sini.
(aik/aik)
