Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pintu stadion Jakarta International Stadium (JIS) sudah baik berdasarkan hasil inspeksi FIFA. Namun, kata Basuki, akses dari dan ke Stadion JIS perlu dipecah agar tak terjadi penumpukan.
"Yang tadi saya bilang bukan akses dari stadion sendiri tapi akses dari luar, ini yang akan kita tambah supaya orang keluar, katanya kalau keluar dari stadium sudah oke. Pintu-pintunya sudah oke, cuman begitu keluar dari stadion kalau nggak ditambah akses, ya menumpuk satu. Jadi harus dipecah. Ini yang kita pecah. Kalau dari dalam sendiri nggak ada komentar dari FIFA," kata Basuki dalam jumpa pers di kantor Kementerian PUPR, Jakarta Pusat, Rabu (9/8/2023).
Basuki juga mengungkap pekerjaan lain yang akan dilakukan di Stadion JIS menjelang Piala Dunia U-17. Salah satunya mengenai rumput yang harus di-stitching (jahit).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau untuk JIS, ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan, rumput belum di-stitching kemudian ada beberapa akses yang menuju stadion, bukan stadionnya, tapi jalan akses menuju stadion," kata Basuki.
Menurut Basuki, perbaikan di dalam stadion JIS akan dilakukan Pemprov DKI. Sementara itu, Kementerian PUPR akan membantu untuk membangun akses di sekitar JIS.
"Kami (PUPR) membangun jembatan (penyeberangan) orang yang menuju ke parkir di Ancol sepanjang 430 meter lebar 5 meter, kemudian ada juga Dishub, CMNP melakukan perannya membuat dari belakang JIS membuat jalan akses sekitar Danau Cincin. Sehingga dari ramp tol bisa menyusur Danau Cincin untuk menuju JIS," ujar Basuki.
Untuk diketahui, Stadion JIS bakal menjadi tempat pembukaan Piala Dunia U-17. Sedangkan penutupannya bakal digelar di Solo.
(knv/imk)