5 Fakta Lara Bayi di Bogor Luka Disiram Air Panas Ibunya

5 Fakta Lara Bayi di Bogor Luka Disiram Air Panas Ibunya

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Selasa, 08 Agu 2023 21:36 WIB
Ilustrasi Bayi Alami Menstruasi
Ilustrasi (Foto: iStock)
Jakarta -

Seorang ibu di Desa Wanaherang, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diduga menyiram bayinya dengan air panas. Bayi berusia 4 bulan itu harus dirawat di rumah sakit hingga dioperasi akibat insiden itu.

"Iya betul, bayi dirawat RSUD Cileungsi sekarang," kata Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha, saat dihubungi, Sabtu (5/8/2023).

Dirangkum detikcom, Selasa (8/8) berikut ini sejumlah fakta terkait insiden bayi diduga disiram air panas oleh ibunya di Bogor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi Selidiki

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (4/8) kemarin. Petugas kepolisian sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Saat ini Unit Reskrim dari Polsek sudah ke TKP di Wanaherang rumahnya. Terus untuk bayinya dijaga sama bapak dan ibunya," jelasnya.

ADVERTISEMENT


Bayi yang Disiram Air Panas Dioperasi

Bayi tersebut mengalami luka pada bagian pusarnya. Rencananya dalam waktu dekat, bayi berusia 4 bulan itu akan menjalani operasi.

"Nah, saat ini kondisinya masih syok, hari ini juga mau dioperasi," sebutnya.

Polisi belum memeriksa ibu bayi tersebut karena masih syok, sehingga motifnya sementara belum diketahui.

"Jadi untuk motifnya masih belum diketahui secara pasti. Rencananya, kalau sudah selesai operasi, mungkin mau dipanggil," tuturnya.

Baca halaman selanjutnya.

Ibu Ngaku Tak Sengaja

Ibu di Desa Wanaherang, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang diduga menyiram bayinya dengan air panas, mengaku perbuatannya tak disengaja. Ibu tersebut mengatakan saat kejadian dirinya sedang merebus mi.

Polisi pun hingga kini masih mendalami fakta sebenarnya. Polisi mengatakan pihaknya menerima banyak informasi perihal kejadian ini sehingga rawan terjadi kesimpangsiuran.

"Makanya kita belum mengetahui pasti motifnya apa, karena informasinya masih simpang siur," kata Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha, saat dihubungi, Sabtu (5/8/2023).

"Kalau pas ditanya ke ibunya, saat bikin mi rebus, tersiram. Tapi mungkin juga ada unsur kesengajaan," imbuh Bayu.

Bayu menuturkan penyidik masih mengumpulkan bukti-bukti. Bayu menambahkan penyidik juga akan melakukan rekonstruksi kejadian.


Kondisi Bayi Terkini

Seorang ibu di Desa Wanaherang, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diduga menyiram bayinya dengan air panas. Pihak rumah sakit menjelaskan kondisi terkini bayi berusia 4 bulan tersebut.

"Saat ini kondisi pasien stabil dan luka operasinya baik," kata Humas RSUD Cileungsi, Dian Dewi, saat dihubungi, Senin (7/8/2023).

Dian mengatakan kondisi bayi sudah membaik secara signifikan dibanding awal dia datang. Dia menjelaskan awal mula sang bayi dirawat hingga saat ini.

"Jadi pasien datang ke RSUD tanggal 4 Agustus 10.46 WIB. Dilakukan observasi, perawatan luka dan pemberian antibiotik sebelum operasi," ujarnya.

"Kemudian operasi pengangkatan kulit yang mati pukul 10.30 WIB tanggal 5 Agustus, dan pasien akan direncanakan pulang tanggal 9 Agustus apabila kondisi tetap stabil dan nanti langsung rawat jalan," sambungnya.


KPAD Minta Ibu Penyiram Air Panas Diusut

Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) meminta agar motif ibu diduga menyiramkan air panas ke bayinya yang berusia 4 bulan di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, didalami. KPAD Kabupaten Bogor prihatin atas yang dialami bayi tersebut.

"Kita mesti mendalami motif dari si ibu ini, apakah memang ada hal-hal lain seperti dari stres, depresi, atau kekesalan segala macam, dengan suaminya atau apa sehingga yang menjadi korban itu anaknya," kata Sekretaris KPAD Kabupaten Bogor Erwin Suriyana saat dihubungi, Selasa (8/8/2023).

Erwin mengapresiasi langkah cepat polisi menangani perkara tersebut. Pihaknya berkoordinasi dengan dengan pihak RSUD untuk penanganan ke depan.

Halaman 2 dari 2
(yld/lir)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads