Ibu di Desa Wanaherang, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang diduga menyiram bayinya dengan air panas, mengaku perbuatannya tak disengaja. Ibu tersebut mengatakan saat kejadian dirinya sedang merebus mi.
Polisi pun hingga kini masih mendalami fakta sebenarnya. Polisi mengatakan pihaknya menerima banyak informasi perihal kejadian ini sehingga rawan terjadi kesimpangsiuran.
"Makanya kita belum mengetahui pasti motifnya apa, karena informasinya masih simpang siur," kata Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha, saat dihubungi, Sabtu (5/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau pas ditanya ke ibunya, saat bikin mi rebus, tersiram. Tapi mungkin juga ada unsur kesengajaan," imbuh Bayu.
Bayu menuturkan penyidik masih mengumpulkan bukti-bukti. Bayu menambahkan penyidik juga akan melakukan rekonstruksi kejadian.
"Karena kita harus buktikan nanti di pemeriksaan saksi dan rekonstruksi," ungkapnya.
Diketahui, peristiwa ibu diduga menyiram bayinya dengan air panas terjadi pada Jumat (4/8) kemarin. Kepolisian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat ini Unit Reskrim dari Polsek sudah ke TKP di Wanaherang, rumahnya. Terus untuk bayinya dijaga sama bapak dan ibunya," jelas Bayu.
Bayi tersebut mengalami luka pada bagian pusarnya. Rencananya, dalam waktu dekat, bayi berusia 4 bulan itu akan menjalani operasi.
"Nah, saat ini kondisinya masih syok. Hari ini juga mau dioperasi," sebutnya.
(rdh/aud)