.webp)
Dinding rumah di sebuah perumahan di Pondok Petir, Bojongsari, Depok, ambrol diduga akibat adanya proyek pelebaran sungai. Kepala Dinas (Kadis) PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan rumah di pinggir sungai sudah pasti melanggar.
"Rumah itu di pinggir sungai pasti melanggar. Kalau amblas itu fondasinya tergerus air," kata Citra saat dihubungi wartawan, Selasa (8/8/2023).
Citra mengatakan proyek normalisasi aliran air itu merupakan permintaan warga. Namun pihaknya akan berkoordinasi dengan RT/RW setempat untuk menangani tembok ambrol tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga yang minta (normalisasi aliran air). (Perbaikan) nanti dicek dan koordinasikan dulu ke RT dan RW," ujarnya.
Dinding rumah warga yang ambles tepat di pinggir sungai. Sungai tersebut tengah dalam proses pengerukan.
Reruntuhan dinding menumpuk di sungai. Selain itu, ada jembatan yang runtuh diduga karena pengerukan itu.
Salah seorang warga bernama Ijas (45) mengaku tidak mendapatkan informasi mengenai pengerukan-pelebaran sungai itu. Pihak RT, RW, dan lurah setempat disebut juga sudah mendatangi rumah yang ambles tersebut.
"Sudah 2 bulan digali-gali aja. Nggak ada omongan, kalau ada kan jelas, yang ngawasin cuma RT, RW, dan LPM. Lurah semalem dateng karena udah ambles mulai panik, karena ini roboh, kalau turun rumah orang udah parah. Kalau fondasi masih mending, kalau rumah, jelek-jelek kan rumah," ujar Ijas kepada wartawan di Bojongsari, Depok.
(idn/idn)
