Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbicara ihwal situasi Myanmar yang saat ini masih penuh tantangan. Jokowi berharap persoalan di Myanmar segera selesai.
"Kita berharap persoalan di Myanmar ini segera selesai. Karena menyangkut kemanusiaan, menyangkut rakyat Myanmar," kata Jokowi di ASEAN Secretariat, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2023).
Jokowi mengatakan konflik di Myanmar sangatlah kompleks. Karena itu, penyelesaiannya tidaklah mudah dan membutuhkan waktu.
"Dan pada kenyataannya memang tidak gampang, sangat kompleks, sudah, konfliknya sudah bukan konflik satu dengan dua, tapi dengan tiga, dengan empat, dengan lima sehingga memerlukan waktu," ujarnya.
Lebih lanjut, menurut Jokowi, penyelesaian konflik di Myanmar hanya bisa terwujud jika semua pihak mau dan bersatu. Jika tidak, menurut Jokowi, hal tersebut akan sulit dilakukan.
"Dan itu bisa terjadi kalau semua stakeholders yang ada di Myanmar mau, memiliki kemauan yang sama untuk selesaikan masalah ini, kalau ndak memang sangat sulit," tutur Jokowi.
Sebagai informasi Myanmar tengah dilanda konflik seusai kudeta oleh junta militer. Kekerasan pun terus meningkat di Myanmar akibat konflik tersebut.
(mae/zap)