Terungkap Ada Buron KPK Ubah Kewarganegaraan, Siapa?

Terungkap Ada Buron KPK Ubah Kewarganegaraan, Siapa?

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 08 Agu 2023 08:43 WIB
Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti (tengah). (Rumondang/detikcom)
Foto: Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti (tengah). (Rumondang/detikcom)
Jakarta -

Polri menyebut ada buron KPK yang kini sudah mengubah kewarganegaraannya. Identitas buron itu kini sudah dikantongi Polri.

Hal itu diungkapkan Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023). Temuan pindah kewarganegaraan itu didapat usai Polri bertukar informasi dengan pihak Interpol.

"Ada yang sudah mengubah kewarganegaraan, kami tahu siapa dan nanti kami sampaikan, dan KPK juga sudah aware," ujar Krishna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini Polri tengah berkoordinasi dengan aparat hukum di negara terkait untuk memulangkan buronan tersebut ke Indonesia.

"Kami akan mengupayakan langkah-langkah lainnya untuk mendukung KPK memulangkan yang bersangkutan," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Siapakah buron yang disebut pindah kewarganegaraan itu? Diketahui, KPK memiliki tiga buron. Salah satunya, Harun Masiku.

Namun, Polri sudah menginformasikan lebih dulu mengenai kewaraganegaraan Harun Masiku. Polri memastikan Harun Masuiku belum pindah kewarganegaraan.

"Yang bersangkutan (Harun Masiku) belum (berpindah kewarganegaraan)," tegas Krishna.

Jika Harun Masiku tidak, maka tersisa dua nama. Mereka adalah Kirana Kotama, buron sejak 2017 dengan kasus ugaan suap pengajuan revisi alih fungsi hutan di Provinsi Riau tahun 2014 kepada Kementerian Kehutanan dan Paulus Tannos tersangka korupsi pengadaan e-KTP. Kasus tersebut juga menjerat Setya Novanto.

Simak Video 'Polri Sebut Harun Masiku Balik ke RI dari LN Sebelum Red Notice Terbit':

[Gambas:Video 20detik]



(zap/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads