Semester I 2023, PNM Berdayakan 14,6 Juta Perempuan Pengusaha Ultra Mikro

Dea Duta Aulia - detikNews
Selasa, 01 Agu 2023 19:38 WIB
Foto: dok. PNM
Jakarta -

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berupaya untuk mengangkat derajat perempuan prasejahtera Indonesia. Adapun realisasinya lewat berbagai program literasi sehingga nasabah bisa semakin tercerahkan terhadap berbagai produk keuangan, tren usaha, dan bisa mengimplementasikannya.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan jumlah perempuan pelaku usaha ultra mikro yang aktif PNM dampingi, berikan pembiayaan, pemberdayaan dan kelompok-kelompokan di semester 1 tahun 2023 mencapai 14.667.860. Angka tersebut tumbuh 20,5% year on year jika dibandingkan dengan Juni tahun 2022.

"Tersisa enam bulan menuju penghujung tahun 2023, PNM siap untuk terus memberikan pelayanan kepada pelaku usaha ultra mikro lainnya yang belum mendapatkan akses keuangan formal dan layanan pemberdayaan," kata Arief dalam keterangan tertulis, Selasa (1/8/2023).

Langkah itu dilakukan karena nasabah ultra mikro belum memiliki mindset entrepreneurship sehingga menjalani usaha hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, program literasi usaha, literasi keuangan, dan literasi digital hadir untuk mencerdaskan mereka untuk mampu keluar dari zona nyamannya.

"Apa yang menurut kita basic sangat mungkin merupakan hal rumit bagi perempuan pelaku usaha ultra mikro. Sebut saja memanfaatkan e-commerce dan media sosial untuk berjualan. Mungkin mereka tahu tentang platform tersebut tapi tidak memahami bagaimana strategi yang harus dilakukan untuk bisa meningkatkan usaha mereka," ujarnya.

"Teknologi digital masih sangat jauh dengan keseharian mereka untuk membantu memaksimalkan usahanya. Pendekatannya harus bertahap mulai dari literasi, inklusi sampai nanti PNM bantu fasilitasi," sambungnya.

Ia mengatakan salah satu bentuk program yang PNM fasilitasi adalah bekerja sama dengan pihak ketiga terkait event pameran, bazar, dan sejenisnya. Langkah itu dilakukan agar nasabah bisa menjual produk usahanya kepada publik yang lebih luas.

Menurutnya, pengalaman tersebut dapat menjadi bekal bagi para nasabah untuk benchmarking dengan sesama pelaku usaha di lokasi sehingga mampu menjadi usaha yang semakin kreatif dan unggul.

"Nasabah yang diikutsertakan dalam program tambahan dari PNM pun bukan asal pilih, namun memang nasabah unggulan," tutupnya.

Simak juga 'UMKM Jadi Incaran Kejahatan Siber, Awas Penyusup dari Perangkat Karyawan!':






(anl/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork