.webp)
Viral panel besi penutup sejumlah saluran air di kawasan kuliner Jalan Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar), hilang. Warga berharap Pemerintah Kota Bogor segera menutup saluran air karena membahayakan pejalan kaki.
Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (26/7/2023) siang, sejumlah panel besi penutup got nampak hilang. Saluran air sedalam sekitar 50-80 cm pun menganga. Saluran air yang sebelumnya bersih dan berfungsi untuk menghindari banjir, kini dipenuhi sampah.
Lorong di Jalan Roda V, yang sengaja ditata Pemkot Bogor agar terasa aman dan nyaman dilintasi pejalan kaki, kini tampak kumuh dan bau pesing. Dinding jalan yang semula dibuat menarik dengan lampu bernuansa klasik dan dinding penuh mural, kini terasa menyeramkan karena banyak bingkai lampu yang rusak dan penuh coretan liar karena aksi vandalisme.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hilangnya panel besi penutup got tidak hanya terjadi di Jl Roda V. Kondisi serupa terlihat di Jl Roda IV, V, dan VII yang berada di sepanjang kawasan kuliner Jalan Suryakencana, Kota Bogor.
"Kalau saya lihat sih sudah sekitar seminggu ini tutup gotnya hilang, kayanya itu mah ada yang nyuri. Itu nggak langsung hilang semua, pertama yang hilang cuma tiga, terus nambah sampai banyak kayak gitu yang hilangnya," kata warga bernama Dita Alamia ditemui di Jalan Roda V.
Dita menyebutkan kondisi Jalan Roda yang dulu nyaman kini malah rawan dan membahayakan. Ia berharap Pemkot Bogor memperbaiki penutup got dan melakukan pengawasan.
"Kalau menurut saya sih, mungkin kalau siang masih aman karena kelihatan kan. Cuma yang bahaya ini kalau malam, di sini sekarang gelap," ucap dia.
Dia lalu mengeluhkan banyak lampu-lampu jalan yang rusak. "Jadi malah agak rawan, kan gelap, takutnya kejeblos ke saluran air," lanjut Dita.
 Warga khawatir lubang saluran air sedalam 50 hingga 80 cm di Gang Roda V, Jalan Suryakencana, Bogor, membahayakan pejalan kaki. (Rizky Adha Mahendra/detikcom) |
Dita menuturkan jalan tersebut rawan bahaya karena sering dilewati warga. Dia pun berharap Pemkot Bogor mengirimkan perwakilan untuk mengecek berkala kondisi jalan setempat.
"Ya bagusnya itu diperbaiki ya, karena kan kalau dibiarin makin bahaya, takutnya ada yang jatuh ke situ. Kan banyak ibu-ibu yang sering lewat sini. Kalau bisa sekali-kali ada kontrol juga ke sini," tambahnya.
Kepala Dinas (Kadis) PUPR Kota Bogor Rena Da Frina membenarkan hal tersebut. Menurutnya, hilangnya penutup got terjadi di beberapa titik di semua Jalan Roda.
"Cuma memang banyak banget pengaduan, jadi tiba-tiba. Bahaya kan pengguna jalan kalau malam. Mereka memang tidak bertanggung jawab (Beberapa penutup got) Sudah kita ganti. Kita pertimbangannya untuk keselamatan pengguna jalan," kata Rena kepada wartawan.
Dia memastikan akan segera mengganti panel besi penutup saluran dengan yang baru. Dia mengungkapkan, hilangnya panel besi penutup saluran air juga terjadi di Jalan Pajajaran sekitar RS BMC. Pelaku diduga pemulung berdasarkan rekaman CCTV.
"(Panel penutup got yang hilang) ada di jalan Roda 7, Roda 5, hampir di semua setiap gang itu. Jadi yang ada grill itu dicopotin sama mereka, malam kejadiannya. Di situ kan pengguna jalan banyak juga nenek-nenek yang ke bawah, ke Babakan Pasar. Kita kan khawatir juga ya, makanya akan kita ganti," ungkap Rena.
"Jadi tidak hanya di Jalan Roda, di BMC pun grill-nya juga banyak yang hilang. Oleh pemulung biasanya, kemarin itu pernah ketangkap CCTV, pemulung pakai gerobak yang ngangkutin. Kalau untuk pengawasannya ya nanti kita cuma info ke Satpol PP. Jadi Satpol PP yang inikan ya," tambahnya.
Simak juga 'Saat Geger Tawuran Antarkelompok Pemuda di Bogor, Satu Orang Tewas':
