Ortu ABG Diduga Dicabuli WN Nigeria Ngadu ke Hotman Paris, Polisi Bergerak

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Jumat, 21 Jul 2023 19:01 WIB
Ilustrasi pencabulan (Edi Wahyono/detikcom)
Bogor -

Seorang ayah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengadu kepada Hotman Paris. Ia meminta keadilan atas anak di bawah umurnya yang diduga menjadi korban TPPO dan pencabulan WN Nigeria.

"Kami memohon bantuan hukum kepada Bapak Hotman Paris yang terhormat beserta tim 911, di mana anak kami di bawah umur menjadi korban TPPO dan pencabulan oleh WNA Nigeria," kata orang tua korban seperti dilihat di akun Instagram Hotman Paris, Jumat (21/7/2023).

Dalam curhatnya itu, ayah korban menyebutkan anaknya tersebut diduga dijual oleh kakak kelasnya kepada pria WN Nigeria. Mirisnya, kakak kelas korban justru malah menertawakan dan memaksa korban melayani WN Nigeria tersebut.

"Yang mana pada saat kejadian pelaku WNA membuka pakaian korban dengan paksa dan memaksa korban untuk melayani, serta kakak kelas korban secara sadar malah membantu serta menertawakan dan meminta korban untuk tunduk saja kepada pelaku," ujar sang ayah.

Dalam video tersebut, sang ayah juga mengaku sempat melapor ke Polres Bogor. Namun ia mengaku tidak mendapatkan pelayanan sebagaimana mestinya dari pihak kepolisian.

"Di mana pada saat kami melaporkan WNA Nigeria tersebut, dikatakan oleh penyidik Polres Bogor tidak bisa, karena harus koordinasi dulu dengan kedutaan besar. Kami buta akan hukum dan merasa kurang dilayani oleh Polres saat membuat laporan," tutur sang ayah.

Polisi Bergerak

Dimintai konfirmasi perihal video tersebut, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan pihaknya sudah bergerak menyelidiki kasus tersebut. Pihaknya saat ini tengah mengejar pelaku.

"Kita akan melakukan penyelidikan, kita akan kejar, dan sudah melakukan tahapan-tahapan pemeriksaan," kata Rio saat dihubungi wartawan, Jumat (21/7/2023).

Lihat juga Video 'Detik-Detik Penangkapan Koordinator TPPO Jual Ginjal ke Kamboja':






(mea/bar)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork