Para peserta calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol) memamerkan bakat mereka di tahap pemeriksaan penampilan. Tahap ini adalah akhir dari serangkaian pemeriksaan dan tes menjadi taruna Akpol.
Pantauan detikcom di lokasi, Gedung Serbaguna Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (21/7/2023), para calon taruna yang mengenakan celana pendek putih dan kaos putih berbaris dengan jarak masing-masing sekitar 1,5 meter.
Tim penilai, yang dipimpin Wakapolri Komjen Agus Andianto, mendatangi tiap-tiap catar. Tim penilai menanyakan identitas para catar, dan dijawab lantang oleh para catar dengan menyebutkan nama serta asal daerah pengiriman.
Setelah itu tim penilai, yang masing-masing dibekali tablet, menanyakan hasil tes akademik, jasmani dan psikologi para catar. Untuk diketahui, nilai tiap ujian ditampilkan langsung pada layar besar oleh panitia, sehingga para catar sendiri dapat menghitung manual akumulasi nilai mereka.
Usai wawancara singkat soal perolehan nilai, tim panitia meminta catar menunjukkan bakat atau kemampuan. Yang menjawab bakatnya di bidang bela diri, langsung disuruh mempraktikan gerakan bela diri.
Ada pula catar yang mengatakan bakatnya melantunkan adzan. Catar tersebut pun memamerkan suara merdunya mengumandangkan adzan.
Kemudian, catar lainnya mengaku pernah menjuarai ajang pertandingan bola basket. Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Dedi Prasetyo langsung meminta panitia pusat pelaksanaan rekrutmen Akpol mengambil bola basket.
Catar itupun menunjukkan bakatnya dengan melakukan dribble crossover, between leg dan v dribble. Tak hanya itu, ada juga yang mempraktikkan teknik service dan smash bola voli, hingga menunjukkan kemampuan bernyanyi lagu daerah dan berbahasa Inggris.
"Coba kamu ceritakan selama di Akpol, yang kamu sukai apa dan kamu tidak sukai apa," ujar Dedi kepada catar yang mengaku bakatnya di bidang bahasa Inggris.
"Ok, sir. Over all this is my first attempt to trying Police Academy Test, first time. First of all, my experience i trying Police Academy Test it is very exciting and very it's challenging for me. i have workd hard, training day and night, everytime. So that i can passed all of test and secure my position as candidate in Police Academy," ujar catar bernama Irfa Wiyata Salomo Nababan.
Sebelumnya diberitakan, Wakapolri Komjen Agus Andrianto memimpin tahap pemeriksaan penampilan 432 calon taruna dan taruni Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun Anggaran 2023. Agus bertindak sebagai Ketua Tim Penilai.
Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.
Saksikan juga 'Saat Cerita Kapolri Dapat SMS soal Ada Pihak yang Bayar Masuk Sekolah Polisi':
(aud/fjp)