Dokter Yeremia Tatang mengungkap emosi Cristalino David Ozora (17) belum stabil akibat penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20). Dia menyebutkan David harus minum obat untuk menjaga kestabilan emosinya.
"Emosi dia sih masih agak sedikit, ya masih belum terlalu stabil. Tapi, memang ada bantuan obat yang kita berikan supaya dia lebih stabil," kata Tatang Yeremia kepada wartawan usai persidangan di PN Jaksel, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Kamis (20/7/2023).
Tatang merupakan dokter yang merawat David Ozora saat dirawat di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel). Dia mengatakan emosi David belum sepenuhnya dapat dikendalikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semacam remaja kalau lagi emosilah. Kata-kata kasar sih nggak juga sih, cuma emosi saja sih," imbuhnya.
Tatang mengatakan David tetap harus melakukan kontrol medis setiap sebulan sekali. Dia mengatakan dosis obat yang diminum David akan berkurang bergantung pada progres pemulihan pada tubuh David.
"Bisa ya bisa nggak, tergantung nanti seberapa banyak improvement yang dia punya. Jadi, nanti kita akan evaluasi dia punya kognisi dan motoriknya. Kalau cenderung membaik, emosi membaik, tentu dosis obat akan berkurang," kata Tatang saat ditanya kemungkinan David akan minum obat selamanya.
Dia mengatakan pemulihan David juga sudah cukup bagus. Dia mengatakan David sudah bisa berjalan meski belum seimbang.
"Yang kalian lihat kan dia sudah bisa jalan, cukup bagus, walaupun memang balance-nya kurang oke. Masih butuh bantuanlah. Dulu nggak sadar sekarang sudah sadar, bisa komunikasi. Itu poin yang cukup bagus," ujarnya.
Tatang menyebut perkembangan kondisi kesehatan David yang semakin baik tak lepas dari keajaiban yang diberikan Tuhan. Dia mengatakan, pada 3 pekan awal dirawat di RS Mayapada usai penganiayaan tersebut, David belum menunjukkan respons.
"Karena sampai minggu ke-4 nih anak cuma buka mata ngamuk. Tidak ada perkembangan minggu 3 dan 4 sampai ke-5 awal. Makanya, waktu itu kita coba pikirkan alternatif lain dan saya rasa memang itu Tuhan sudah punya untuk dia," ujarnya.
Sebelumnya, jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan dr Yeremia Tatang dari RS Mayapada, yang merawat David Ozora setelah dianiaya Mario Dandy Satriyo (20). Ketua majelis hakim Alimin Ribut menanyakan prediksi pemulihan David Ozora ke depan.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.