Shelter Kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor Dibakar: Pelaku hingga Motif

Shelter Kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor Dibakar: Pelaku hingga Motif

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Kamis, 13 Jul 2023 11:40 WIB
Shelter kucing
Ilustrasi kebakaran (Foto: Getty Images/iStockphoto/OlgaMiltsova)
Jakarta -

Shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor dibakar oleh seseorang. Ternyata, pelaku pembakaran merupakan mantan karyawan rumah singgah tersebut. Kini, pelaku sudah ditangkap oleh polisi.

Selain itu, polisi juga mengungkapkan motif pelaku membakar rumah singgah kucing tersebut. Berikut informasi selengkapnya.

Kronologi Shelter Kucing di Bogor Dibakar

Kebakaran terjadi pada Selasa (11/7/2023) sekitar pukul 04.00 WIB. Aksi pelaku yang membakar shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Parung, Kabupaten Bogor terekam kamera CCTV. Sebelum membakar shelter tersebut, pelaku melempar batu ke klinik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video yang diunggah akun Instagram @rumahsinggahclow, pelaku terlihat berjalan di area klinik. Kemudian, pelaku mengambil batu dan melemparnya ke pintu klinik.

Pintu klinik tersebut rusak karena dilempari batu. Setelah itu, pelaku berjalan ke area gudang lokasi kebakaran.

ADVERTISEMENT

Dalam video lain yang beredar, petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api. Mereka dibantu pengurus shelter dan warga.

Shelter kucing Shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor dibakar oleh mantan karyawannya sendiri. Ini tampang B, pelaku pembakaran. (Foto: Istimewa)

Identitas Pelaku

Polisi telah menangkap pelaku pembakaran shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Parung, Kabupaten Bogor. Pelaku berinisial B (31) itu merupakan mantan karyawan rumah singgah itu.

"(Pelaku) bekas karyawannya," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada detikcom, Rabu (12/7/2023).

Motif Pembakaran

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengungkapkan motif pembakaran shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor. B, pelaku pembakaran, mengaku kesal karena dipecat.

"(Pelaku) bekas karyawannya, dongkol itu karena dipecat," kata Iman.

Pelaku Jadi Tersangka

Kapolsek Parung Kompol Sularso mengatakan pelaku membakar bagian gudang penyimpanan selimut hewan. Pelaku juga merusak klinik dengan cara melempar batu.

"Pelaku melakukan pembakaran menggunakan korek api pada bagian gudang penyimpanan selimut hewan dan perusakan dengan cara melempar batu ke kaca pintu depan klinik hewan tersebut," ucapnya.

Sementara itu, polisi telah menetapkan B sebagai tersangka. Hal tersebut dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana.

"Sudah (tersangka)," katanya saat dihubungi, Rabu (12/7/2023).

Akibat perbuatannya, tersangka dikenai pasal berlapis atas insiden pembakaran itu. Tersangka telah ditahan oleh pihak kepolisian.

"Pasal 188 KUHP juncto 460 KUHP, sudah (ditahan)," jelasnya.

Dampak dari kebakaran shelter kucing di Bogor ada di halaman selanjutnya.

Simak Video: Momen Sebelum Pelaku Membakar Rumah Singgah Clow Terekam CCTV

[Gambas:Video 20detik]



20 Kucing Sesak Napas

Selain membakar, pelaku juga melakukan perusakan di shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Bogor. Puluhan kucing mengalami sesak napas akibat aksi pembakaran tersebut.

"Untuk semuanya (saat ini) aman," kata Pengelola Rumah Singgah Clow, Mamet, Rabu (12/7/2023).

Saat kejadian, kucing-kucing sempat mengalami sesak napas. Hal itu terjadi karena hewan tersebut mengisap banyak asap saat kebakaran.

"Beberapa yang sesak napas karena banyak menghirup asap," ungkapnya.

4 Ekor Kucing Mati

Sebanyak empat ekor kucing mati akibat kebakaran shelter kucing "Rumah Singgah Clow" di Parung, Kabupaten Bogor. Diketahui, keempat hewan tersebut mati karena sesak napas.

"Iya betul (4 kucing mati sesak napas-red)," kata pemilik Rumah Singgah Clow, Bimbim, saat dihubungi, Rabu (12/7/2023).

Bimbim mengatakan ada 20 kucing yang mengalami sesak napas. Kemudian, kucing yang sesak napas bertambah 5 ekor lagi.

"Total kucing kita yang pertama kali kelihatan (sesak napas-red) itu ada 20 (ekor-red). Hari ini bertambah lagi yang masuk klinik ada 5, terus yang tadi pagi RIP ada 4. Indikasi mereka sesak nafas kelihatan kan," ungkapnya.

Rencana Renovasi Ulang

Bimbim menyebut akan merenovasi bangunan rumah singgah yang rusak akibat dibakar. Dia juga akan memanggil dokter untuk membantu merawat hewan-hewan di shelternya yang menjadi korban kebakaran.

"Mungkin kita renovasi ulang, karena atap semua rusak. Dokter akan kita panggil, pemberian vitamin sama oksigen. Lusa bakal ada pengecekan (oleh dokter-red)," ujarnya.

Halaman 3 dari 2
(kny/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads