Penerjun Payung TNI AU Jatuh di Maros: Kronologi hingga Penyebab

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 11 Jul 2023 13:35 WIB
Penerjun payung TNI AU jatuh di Maros (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Seorang penerjun payung TNI AU terjatuh di Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Prajurit TNI AU itu dilaporkan selamat dan mengalami cedera lengan. Sebelum terjatuh, ia sempat terputar di udara.

Pihak Akademi Angkatan Udara mengungkapkan penyebab insiden jatuhnya penerjun payung di Maros, Sulsel tersebut. Simak penjelasan di bawah ini.

Kronologi Penerjun Payung TNI AU Jatuh di Maros

Penerjun payung prajurit Batalyon Komando 466 Kopasgat, TNI Angkatan Udara (TNI) jatuh di wilayah Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Senin (10/7/2023).

Dikutip dari detikSulsel, sebuah video menunjukkan penerjun payung itu jatuh dari ketinggian dengan kondisi terputar-putar. Parasut yang digunakan terlihat tidak mengembang dengan sempurna.

Sementara dalam video lain, terlihat penerjun payung tersebut jatuh di pekarangan sebuah ruko. Warga pun terlihat berkerumun untuk membantu korban.

Tampak warga mengamankan parasut korban yang berwarna abu-abu. Warga lainnya juga melepaskan kacamata, helm hingga membuka kancing baju korban.

"Tadi terjunnya itu latihan rutin. Terus memang payungnya sesuai yang di video itu (tidak mengembang sempurna)," kata Kepala Penerangan Akademi Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Sendang Arum Mahardani, Senin (10/7/2023).

Ilustrasi terjun payung (Foto: Wisma Putra/detikcom)

Penyebab Penerjun Payung TNI AU Jatuh

Kepala Penerangan Akademi Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Sendang Arum Mahardani mengungkapkan penyebab penerjun payung TNI AU jatuh di Maros. Sendang mengatakan peristiwa itu disebabkan oleh kondisi angin yang tidak stabil. Situasi itu membuat parasut korban tidak mengembang dengan sempurna.

"Payungnya tidak mengembang sempurna karena kondisi anginnya juga agak kurang stabil," ungkap Sendang, Senin (10/7/2023).

Penerjun Payung TNI AU sedang Latihan Rutin

Seorang penerjun payung terjatuh saat sedang menggelar latihan rutin Kopasgat 466. Prajurit TNI AU itu terjatuh usai sempat terputar di udara.

"Tadi terjunnya itu latihan rutin," kata Kepala Penerangan Akademi Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Sendang Arum Mahardani, Senin (10/7/2023).

Korban Selamat: Cedera Lengan

Penerjun payung TNI AU yang jatuh di Maros dipastikan selamat dan sudah mendapat penanganan. Kepala Penerangan Akademi Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Sendang Arum Mahardani menyebut korban mengalami cedera pada bagian lengan.

"Alhamdulillah secara umum kalau kondisi yang penerjunnya alhamdulillah aman, stabil," ujar Sendang.

"Saat ini kondisi peterjun dari Kopasgat dalam keadaan baik dan stabil, meskipun ada dislokasi pada lengan bagian kiri," kata Sendang, Senin (10/7/2023).

Simak juga 'Saat Penerjun Payung Nyasar Tersangkut Pohon di Jaksel':






(kny/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork