Penampakan Tabung Gas Pemicu Ledakan Makan Korban Jiwa di Tebet: Utuh

Kurniawan Fadilah - detikNews
Sabtu, 08 Jul 2023 15:29 WIB
Foto: Tabung gas 'melon' 3 kg yang memicu ledakan di Tebet, Jaksel. (Kurniawan Fadilah/detikcom)
Jakarta -

Peristiwa ledakan dari tabung gas 'melon' 3 kg di Tebet, Jakarta Selatan telah memakan korban jiwa. Dari 8 korban, 2 di antaranya meninggal dunia. Namun usai ledakan, kondisi tabung gas terlihat tetap utuh.

Tabung gas tersebut terlihat masih utuh. Cat hijau warna melon juga masih menempel meski terlihat karat di sana-sini. Tabung gas ini tidak gosong.

Meskipun memicu ledakan, namun tabung gas ini tidak tercerai-berai. Cangkangnya tetap bulat. Hanya saja, tabung gas ini dibungkus tas kresek alias tas plastik. Terlihat alat regulator warna biru ditaruh di bagian atasnya.

Gas melon ini memicu ledakan pada Senin (26/6) sekitar pukul 04.45 WIB lalu, di rumah warga bernama Lukman Hakim di Jalan Tri Jaya III RT 08/07. Meski ukurannya hanya 3 kg, namun pemilik rumah Lukman Hakim mengatakan suara dari ledakan begitu keras. Tak hanya itu, ledakan ini juga menimbulkan getaran seolah terjadi gempa bumi. Hasil ledakan juga dikatakan Lukman sempat menimbulkan api.

"Ada (api) tapi nggak sempet gede keburu dimatiin warga. Cuma rasanya kayak gempa, kenceng, tuh musala (di ujung gang) sampai berasa, orang lagi zikir sampai kaget," kata Lukman kepada detikcom di lokasi, Jumat (7/7) kemarin.

Kapolsek Tebet, Kompol Chytia, menjelaskan saksi sempat mencium bau gas sebelum terjadinya ledakan. "Menurut keterangan saksi bahwa pada saat gas akan dinyalakan sudah tercium bau gas," kata Chytia dalam keterangannya, Jumat (7/7/2023).

Dihari yang sama ketika Kompol Chytia menjelaskan, anggota Polsek Tebet kembali mendatangi lokasi kejadian. Polisi pun membawa barang bukti berupa tabung gas tersebut dengan menggunakan kantong plastik berwarna merah.

melon' 3 kg yang memicu ledakan di Tebet, Jaksel. (Kurniawan Fadilah/detikcom)" title="Tabung gas 'melon' 3 kg yang memicu ledakan di Tebet, Jaksel. (Kurniawan Fadilah/detikcom)" class="p_img_zoomin" />Tabung gas 'melon' 3 kg yang memicu ledakan di Tebet, Jaksel. (Kurniawan Fadilah/detikcom)

Saksi sempat mencium bau gas sebelum terjadinya ledakan. Salah satu tetangga yang juga menjadi korban bernama Wida Susanto (30), dimintai tolong oleh pemilik rumah. Wida kemudian mendatangi rumah Lukman.

"Wida ini kebetulan tukang gas dan didatangi ke rumah (untuk dimintain tolong), kemudian dinyalakanlah oleh Saudara Susanto dengan Pak Lukman Hakim," katanya.

Namun, saat gas dinyalakan tiba-tiba terjadi ledakan. Ledakan itu menimbulkan percikan api hingga membuat korban Wida mengalami luka bakar.

Ledakan tabung gas di Tebet mengakibatkan delapan orang menjadi korban. Dua di antara korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka bakar usai menjalani perawatan selama beberapa hari di rumah sakit.

"Setelah 9 hari perawatan 1 orang meninggal dunia dan setelah perawatan 10 hari 1 orang meninggal dunia," jelas Kapolsek Tebet, Kompol Chytia.

Simak juga 'Sepakbola Tarkam di Bogor Ricuh, Penonton Nyalakan Flare Dalam Lapangan':






(dnu/dnu)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork