4 Fakta Mahasiswa KKN UNP Diusir Warga Usai Sindir Fasilitas Desa

4 Fakta Mahasiswa KKN UNP Diusir Warga Usai Sindir Fasilitas Desa

M. Afdal Afrianto - detikNews
Senin, 26 Jun 2023 15:53 WIB
Gedung rektorat UNP, Kota Padang, Sumbar. (M Afdal Afrianto/detikSumut)
Foto: Gedung rektorat UNP, Kota Padang, Sumbar. (M Afdal Afrianto/detikSumut)
Jakarta -

Sejumlah mahasiswa dari Universitas Negeri Padang (UNP) yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) diusir oleh warga setempat. Mereka diusir karena menyindir fasilitas yang ada di tempat KKN melalui konten di media sosial.

Setelah konten mereka yang menyindir fasilitas di tempat KKN itu viral di media sosial, para mahasiswa dan mahasiswi peserta KKN UNP di Bungus pun diusir oleh tokoh masyarakat desa itu. Berikut hal-hal yang diketahui terkait peristiwa tersebut:

1. Konten Sindir Fasilitas di Tempat KKN Viral

Dilihat detikSumut, Senin (26/6/2023), dalam video yang beredar menampilkan sebanyak sembilan mahasiswi yang membuat konten. Dalam narasi video tersebut, mereka menyampaikan sindiran terhadap fasilitas yang ada di tempat KKN di Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumbar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalian libur semester? Mana maen, KKN-lah. KKN kalian di mana? Tanah Datar, Lima Puluh Kota? Bungus lah, air nggak ada, mandi di musala. Diusir? Ngontrak bayar pula," ucap sejumlah mahasiswi dalam video viral tersebut.

9 mahasiswa KKN UNP yang membuat konten hingga diusir warga. (Foto: Istimewa)9 mahasiswa KKN UNP yang membuat konten hingga diusir warga. (Foto: Istimewa) Foto: 9 mahasiswa KKN UNP yang membuat konten hingga diusir warga. (Foto: Istimewa)

2. Mahasiswa KKN UNP di Bungus Diusir Warga

Setelah video terkait sindiran fasilitas di tempat KKN di Bungus tersebut viral, tampak dalam sebuah video lain seorang tokoh masyarakat mengumpulkan sekelompok mahasiswa peserta KKN itu di dalam sebuah ruang rapat.

ADVERTISEMENT

"Sampai ada dosen pembimbingnya, lapangannya, ada menemui camat dan lurah. Adik-adik dianggap tidak ada membawa perubahan, sampai nanti ada penyelesaiannya oleh dosen pembimbingnya kepada kami, kepada Bapak camat dan lurah," jelas pria yang ada di video itu.

"Jadi itu keputusannya, karena untuk mengingat keamanan adik-adik juga di lingkungan, karena pasti ada warga yang membaca itu, karena ini bukan masalah adik-adik dengan pemerintah ataupun kelurahan dan kecamatan, kan Bungus yang di viral kan," sambung pria yang terlihat sedang memberikan nasihat ke mahasiswa KKN.

Narasi dalam video tersebut pun menyebutkan bahwa mahasiswi dan mahasiswa UNP peserta KKN di Bungus diusir oleh warga.

Simak juga Video 'Anwar Abbas Bertanya, Mana Lebih Berbahaya Radikalisme atau KKN?':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Viral mahasiswi KKN Diusir Warga Gegara Buat Konten ini," tulis narasi video tersebut.

3. Klaim Konten untuk Lucu-lucuan

Kepala Pusat KKN UNP, Elfi Tasrif, menilai mahasiswi itu tidak bijak bermain media sosial, meskipun niat awal hanya untuk bercanda.

"Mereka bermain medsos kurang cerdas. Walau ini sebenarnya niat awal mereka hanya lucu-lucuan," ujar Erfi saat dikonfirmasi detikSumut, Senin (26/6/2023).

4. Kampus UNP Tarik Mahasiswa KKN di Bungus

Pihak UNP menyayangkan telah dilakukan oleh sekelompok mahasiswa UNP peserta KKN di Bungus. Dia mengatakan masyarakat Bungus hanya memberi peringatan. Namun demi keselamatan mahasiswa, UNP langsung menarik sekelompok mahasiswa KKN di Bungus tersebut.

"Kami tadi sudah mengumpulkan semua mahasiswa yang KKN di sana, total ada 30 orang mahasiswa. Kami akan berupaya penyelesaian terbaik untuk mereka," katanya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads