Bentrokan melibatkan dua kelompok massa terjadi di sebuah lahan kosong di Cilincing, Jakarta Utara, berujung dua orang terluka. Selain itu, dua unit mobil yang terpikir di lokasi dilaporkan rusak.
"Untuk yang kondisi rusak ada di TKP 2 unit," kata Kapolsek Cilincing Kompol Haris Ahmad saat dihubungi, Jumat (23/6/2023).
Haris mengatakan mobil tersebut rusak lantaran terparkir di lokasi tempat terjadinya bentrokan dua kelompok. Mobil rusak karena terkena lemparan batu dan benda lainnya saat terjadinya bentrokan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, lanjut Haris, belum diketahui mobil tersebut milik siapa. Saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus yang ada.
"Sepertinya demikian, (mobil rusak) karena ditimpuk sepertinya. Saat ini sedang dilakukan identifikasi, mobil milik siapa dalam kesempatan apa. Yang pasti bukan mobil milik dari pemilik tempat. Masih dilakukan pendalaman melalui CCTV juga," kata dia.
"Belum tahu juga kita, karena mobil ini ada di TKP dalam keadaan rusak seperti yang terpantau dalam video. Kapan datangnya seperti apa tibanya di situ masih dipantau melalui CCTV," imbuhnya.
Dua Orang Terluka
Kapolsek Cilincing Kompol Haris Ahmad membenarkan adanya peristiwa bentrokan kelompok ormas tersebut. Pihak kepolisian telah turun ke lokasi menangani kejadian itu.
"Iya benar, kejadiannya sore tadi," kata Haris saat dihubungi detikcom, Jumat (23/6/2023).
Dilaporkan ada korban luka dalam kejadian tersebut.
"Ada dua orang, luka," imbuhnya.
Haris tidak menjelaskan kronologi secara detail terkait bentrokan tersebut. Ia mengatakan prioritas utama pihak kepolisian adalah menangani bentrokan agar tidak meluas.
"Kami belum mendalami bagaimana kronologisnya, yang penting situasi kita kendalikan terlebih dahulu," imbuhnya.
Pihak kepolisian juga masih mendalami penyebab bentrokan tersebut. Saat ini dua kelompok massa dilaporkan telah bubar.
"Penyebabnya masih kami dalami. Sudah, sudah kami bubarkan," imbuhnya.
(wnv/mea)