Pelaku pemerkosaan siswi SMP di Mojokerto, M Adi (19), nekat melakukan aksinya saat korban berinisial AE (15) dalam kondisi tak bernyawa. Ia memperkosa siswi SMP Mojokerto itu sebanyak dua kali setelah korban dibunuh teman satu kelasnya berinisial AB (15).
Adi sehari-hari bekerja sebagai buruh di pabrik besi dengan penghasilan Rp 500 ribu per minggu. Ia berdalih tega menyetubuhi jasad AE karena dorongan nafsu berahi.
"Waktu itu saya terpaksa, Pak, terpaksa, saya sendiri pengin," kata Adi di Polres Mojokerto Kota, dilansir detikJatim, Rabu (14/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Wiwit Adisatria mengatakan AE dibunuh AB di sawah belakang rumah pelaku pada Senin (15/5), sekitar pukul 19.00 WIB. AB mencekik gadis tersebut sampai tewas.
Siswa kelas III SMPN itu lantas membawa jasad korban ke rumah orang tuanya, sekitar 100-150 meter dari lokasi pembunuhan. AB mengangkutnya dengan sepeda motor. Motor matik yang dikendarai korban ke lokasi itu ternyata milik paman korban.
"Rumah itu kosong, hanya digunakan orang tua korban untuk memotong dan membersihkan ayam. Karena orang tuanya jualan ayam," kata Wiwit saat jumpa pers di Mapolres Mojokerto Kota, Jalan Bhayangkara, Rabu (14/6).
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak Video 'Motif Pembunuhan Siswi di Mojokerto: Dendam gegara Ditagih Iuran Kelas':