Seorang juru parkir (jukir) minimarket di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sempat ditangkap polisi setelah memukul pengunjung gegara tak terima diberi 400 perak. Juru parkir tersebut kemudian dipulangkan setelah berdamai dengan korban.
"Sudah (dipulangkan)," kata Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha kepada wartawan, Jumat (9/6/2023).
Bayu mengatakan kasusnya tidak dilanjutkan. Hal itu lantaran pengunjung tidak membuat laporan polisi.
Bayu menambahkan juru parkir tersebut juga tidak bermaksud memukul wajah pengunjung, melainkan hendak menepis ponsel korban yang merekam dirinya.
"Untuk kasusnya tidak dilanjut dikarenakan dari pihak pengemudi motor juga tidak membuat laporan polisi. Dalam hal ini, setelah di-cross-check saksi dan alat CCTV, pemukulan tersebut bukan ditujukan untuk memukul wajah, namun berusaha agar jangan merekam dengan HP," ujarnya.
Baca juga: Viral Jukir Minimarket di Bogor Pukul Pengunjung gegara Diberi 400 Perak |
Saling Memaafkan dan Berdamai
Bayu mengatakan pihaknya juga telah menghubungi pengunjung. Kedua belah pihak sepakat untuk saling memaafkan dan berdamai.
"Kemarin yang bersangkutan sudah dihubungi dan menerima permintaan maaf dari kedua belah pihak," ucapnya.
Sebelumnya, rekaman video yang memperlihatkan cekcok mulut antara tukang parkir dan pengunjung minimarket di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, viral di media sosial. Penjaga parkir disebut tak terima diberi uang Rp 400, lalu memukul pengunjung.
Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha membenarkan peristiwa tersebut. Pelaku pemukulan kini sudah diamankan.
"Peristiwanya betul, tadi anggota Polsek Cileungsi sudah ke lokasi. Diduga pelaku pemukulan sudah diamankan. Iya, pria yang ada di video viral, yang kaus hitam," kata Bayu ketika dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (8/6).
Bayu menyebutkan saat ini pria berinisial TW itu masih diperiksa di Mapolsek Gunung Putri.
"Baru banget (ditangkap), mungkin baru mulai pemeriksaan, nanti disampaikan info lanjutnya," kata Bayu.
(rdh/mea)