Nonton Indonesia Vs Argentina? Jokowi: Nggak Tahu Dapet atau Nggak Tiketnya

Nonton Indonesia Vs Argentina? Jokowi: Nggak Tahu Dapet atau Nggak Tiketnya

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Senin, 05 Jun 2023 17:43 WIB
Jokowi Tonton Timnas Indonesia Vs Thailand
Jokowi (Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum bisa memastikan apakah akan menonton timnas Indonesia melawan Argentina atau tidak. Jokowi belum mempunyai tiket.

"Nggak tahu tiketnya dapet apa nggak," kata Jokowi kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (5/6/2023).

Jokowi lalu ditanya soal konser band Coldplay. Dia memastikan bakal menonton konser band asal Inggris itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau itu nonton," kata Jokowi.

"Karena sudah dapat tiketnya, kalau Argentina kan baru tadi," sambung Jokowi.

ADVERTISEMENT

Kembali ke soal timnas Indonesia vs Argentina. Penjualan tiket saat ini sudah dibuka.

Indonesia vs Argentina digelar pada Senin (19/6/2023). FIFA Matchday itu akan start pada pukul 18.30 WIB.

Dilansir detikSport, gelombang pertama penjualan tiket Indonesia vs Argentina sudah dilakukan. Secara online, PSSI memberi keuntungan untuk nasabah Bank BRI mencuri start guna mendapatkan tiket pertandingan Indonesia vs Argentina.

Dalam durasi kurang dari 10 menit, tiket ludes. Pada hari ini, tak disebutkan berapa lembar tiket yang dijual. Tapi, ada dari kategori 3 sampai VIP.

PSSI pun mengingatkan masih ada penjualan tiket untuk umum pada 6-7 Juni 2023. Ucapan terima kasih diselipkan PSSI dalam unggahan itu.

"Day 1. Fully Booked dalam 15 menit," kata keterangan dalam unggahan Instagram PSSI.

"Penjualan tiket FIFA Match Day: Indonesia vs Argentina di hari pertama khusus nasabah BRI telah habis dalam waktu 15 menit. Terima kasih banyak atas antusiasnya, sobat Garuda."

"Penjualan tiket untuk umum akan dimulai pada 6-7 Juni 2023 melalui website PSSI dan Tiket," kata keterangan itu.

(knv/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads