Pasutri asal Yogyakarta, ABF (25) dan W (24), ditangkap karena menipu modus jasa titip (jastip) tiket Coldplay. Demi meyakinkan korbannya, pasutri ini membeli tiket Coldplay asli seharga Rp 4,5 juta.
"Iya, kan beli tiket juga. Dia punya tiket satu, itulah dia buat kalau dia punya tiket. Tiketnya Rp 4,5 juta," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis kepada wartawan, dikutip Selasa (23/5/2023).
Tiket asli itulah yang kemudian dia tampilkan di akun Twitter-nya. Dengan tiket ini, mereka meyakinkan para korban untuk menitipkan tiket Coldplay kepadanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mendapatkan banyak korban, mereka membeli akun Twitter seharga Rp 750 ribu. Akun yang dipilih memiliki follower yang cukup banyak, sehingga harapan keduanya bisa menjaring korban lebih banyak lagi.
"Kita lagi proses ini. Karena kan tadi kita tanya dari mana ininya mereka beli, dengan harga berapa, kita akan kembangkan," ujarnya.
Modus Tipu-tipu
Sebelumnya, Auliansyah mengungkap modus tipu-tipu yang mereka lakukan dengan cara membuka jasa penitipan (jastip) melalui akun Twitter @Fintrove_id.
"Adapun kronologinya, mereka ini selaku pelaku membuka website dengan nama @Fintrove_id yang mana website ini adalah mereka beli dari Twitter. Jadi mereka beli dari seseorang website ini," ujar Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (25/5).
Auliansyah mengatakan keduanya membeli akun tersebut karena memiliki cukup banyak follower. Dengan begitu, harapan tersangka bisa mendapatkan korban sebanyak-banyaknya.
"Kenapa mereka memilih website ini dikarenakan website ini sudah lumayan follower-nya sudah cukup banyak follower-nya. Kemudian dari website ini mereka membuka atau open jastip war tiket Coldplay 'Music of the Sphere in Jakarta'," katanya.
Simak Video 'Pasutri Ditangkap Terkait Penipuan Tiket Coldplay':