Data Pendatang Masuk Jakarta Bertambah Jadi 4.290 Orang, 19,69% Belum Kerja

Data Pendatang Masuk Jakarta Bertambah Jadi 4.290 Orang, 19,69% Belum Kerja

Mulia Budi - detikNews
Kamis, 11 Mei 2023 12:18 WIB
Jakarta menjadi kota primadona para pencari kerja dari seluruh penjuru Tanah Air. Sebanyak 40 ribu pendatang baru diprediksi masuk ke Jakarta usai Lebaran 2023.
Ilustrasi (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta -

Sebanyak 4.202 pendatang baru tercatat memasuki wilayah Jakarta setelah Lebaran Idul Fitri. Para pendatang itu didominasi perempuan.

Total pendatang baru yang memasuki wilayah DKI Jakarta dari 26 April 2023 sampai 9 Mei 2023 mencapai 4.290 orang. Data itu terdiri atas 4.202 orang pendatang baru dan 88 nonpermanen.

"Jumlah pendatang 4.290 orang, 2.088 orang laki-laki dan 2.202 orang perempuan," demikian tertulis dalam situs resmi Disdukcapil DKI Jakarta seperti dilihat, Kamis (11/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pendatang baru itu didominasi dari berbagai kota, seperti Kota Medan, Brebes, hingga Pemalang. Pendidikan para pendatang baru tersebut didominasi sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA).

"Pendatang berdasarkan pendidikan akhir SLTA ke bawah 81,61 persen, lebih tinggi dari SLTA 18,39 persen," tulisnya.

ADVERTISEMENT

Berikut 10 asal kedatangan terbanyak para pendatang baru:
- Kota Bekasi 257 orang
- Kota Depok 199 orang
- Bogor 167 orang
- Bekasi 117 orang
- Kota Tanggerang 102 orang
- Kota Tanggerang Selatan 98 orang
- Brebes 91 orang
- Tanggerang 88 orang
- Pemalang 73 orang
- Kota Medan 72 orang


Berikut 10 pekerjaan terbanyak para pendatang baru:
- Karyawan swasta 24,22%
- Pelajar/mahasiswa 21,15%
- Belum/tidak bekerja 19,69%
- Mengurus rumah tangga 16,48%
- Wiraswasta 11,85%
- Buruh harian lepas 2,77%
- Pegawai negeri sipil (PNS) 1,63%
- Guru 0,79%
- Tentara Nasional Indonesia 0,74%
- Dokter 0,67%

(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads