.webp)
Polisi bakal menggelar mediasi kasus pria asal Arab Saudi berinisial TM, yang diviralkan menghalangi laju ambulans di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Mediasi dilakukan pada Senin lusa.
"Kayaknya maju Senin, ambulansnya hari Minggu lepas dinas. Tapi kita upayakan, biar cepat biar baik," kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria saat dimintai konfirmasi, Sabtu (6/5/2023).
Galih mengatakan pihaknya telah mengundang TM dengan sopir ambulans untuk mediasi hari ini. Namun salah satu pihak berhalangan sehingga mediasi akan dilakukan Senin lusa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, saya minta Sabtu atau Minggu. Mungkin mereka ada yang lepas piket, lepas dinas, ya udah nggak apa-apa, kita tunggu saja," ujarnya.
Sebelumnya, pria asal Arab Saudi berinisial TM, pemobil yang diviralkan menghalangi laju ambulans di Kota Bogor, ingin bertemu dengan pihak ambulans. Polisi siap memfasilitasi.
"(WN Arab dan sopir ambulans) belum dipertemukan. Kita lagi melihat upaya baik dari pengemudi Avanza. Dia minta waktu untuk bisa ketemu dengan pihak ambulans. Nanti rencana akan saya pertemukan, Sabtu atau Minggu ini," kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria.
"Karena artinya kita kan inginnya niat untuk berdamai itu bukan dari kita, tetapi dari mereka sendiri. Dia (WN Arab) bilang, 'Pak, saya nanti setelah puasa (pertemuannya)', karena yang bersangkutan ini memang sedang menjalankan puasa. Kita tunggulah ya, nanti diinfokan," tambahnya.
Galih mengatakan penindakan akan dilakukan setelah mediasi dilakukan. Kalaupun ada penilangan, kata Galih, akan dilakukan menggunakan sistem tilang elektronik.
"Kita mau e-TLE mobile, penindakan kita sekarang sudah tidak ada tilang manual, kita mau e-TLE, tapi kita coba tunggu dulu niat baik dia, syukur-syukur bisa segera terlaksana," ucapnya.
Simak Video 'Ambulans Dihalangi Pemobil di Bogor, Polisi Cari Pelaku!':
