Ma'ruf Amin: Ekonomi Syariah Bersifat Inklusif untuk Semua Golongan

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Rabu, 03 Mei 2023 19:23 WIB
Wapres Ma'ruf Amin (dok Setwapres)
Jakarta -

Wakil presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin menghadiri pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDES) Provinsi Bengkulu di Gedung Balai Raya Semarak Bengkulu. Ma'ruf Amin turut mengukuhkan para anggota komite tersebut.

Dalam sambutannya, Ma'ruf Amin bicara terkait ekonomi syariah melalui industri halal global. Dia mengatakan kini negara mayoritas penduduk non-muslim mulai melirik ekspor pangan halal dunia.

"Potensi besar Indonesia dalam pasar industri halal global tak lepas dari iringan persaingan ketat antar banyak negara. Kini, negara dengan mayoritas penduduk non-muslim pun tengah menggalakkan kontribusinya pada ekspor pangan halal dunia," kata Ma'ruf Amin di acara Pengukuhan KDES Provinsi Bengkulu di Bengkulu, Rabu (3/5/2023).

"Untuk itu, industri halal dan keuangan syariah yang mewakili dua sektor potensial di Indonesia, perlu dikembangkan secara lebih optimal," tambahnya.

Ma'ruf Amin berharap terbentuknya KDEKS Provinsi Bengkulu bisa menjadi motor penggerak percepatan program terkait ekonomi syariah di daerah maupun nasional. Dia juga minta agar pengembangannya disesuaikan dengan kearifan lokal.

"Dalam bidang industri produk halal, KDEKS Bengkulu dan pemangku kepentingan lainnya agar mendorong pengembangan ekosistem industri kesehatan syariah, percepatan sertifikasi halal bagi UMKM, dan sertifikasi halal bagi rumah potong hewan, termasuk pengembangan sentra Industri Kecil dan Menengah Halal, pariwisata ramah muslim, dan lain-lain," imbuhnya.

Selain itu, menurutnya penting memanfaatkan alternatif pembiayaan berbasis syariah seperti koperasi simpan pinjam, sukuk daerah, kerja sama pemerintah dengan badan usaha, dan lain-lain. KDEKS dapat memberikan perhatian khusus pada setidaknya 3 ribu masjid dan puluhan pondok pesantren yang terdaftar di Provinsi Bengkulu saat ini.

"Saya mendengar ada ponpes yang sudah berhasil mengembangkan wisata religi dan budidaya lebah madu. Ini contoh bagus yang harus ditularkan ke ponpes-ponpes lain, baik di dalam maupun luar wilayah Bengkulu," sebutnya.

Ekonomi Syariah Bersifat Inklusif

Ma'ruf Amin juga mengatakan bahwa ekonomi syariah bersifat inklusif, sehingga tidak hanya bisa diterapkan oleh umat Islam saja. Dia memberi contoh di kawasan Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim).

"Bisa dikatakan bahwa memang ekonomi syariah bersifat inklusif, artinya tidak hanya untuk orang Islam, tetapi untuk semua golongan. Ekonomi yang rahmatan lil'alamin. Dan yang menjadi penyelenggara dari kawasan industri halal itu bukan hanya orang Islam, ada non muslim yang menjadi penyelenggara kawasan industri halal, seperti di Sidoarjo," jelasnya.

Bahkan menurutnya, di negara Barat juga mulai menerapkan prinsip ekonomi syariah. Sedangkan bagi umat Islam, dia mengatakan hal itu merupakan suatu kewajiban.

Simak juga 'Ma'ruf Amin Kecam Penembakan di Kantor MUI, Minta Polisi Usut Tuntas':






(rdh/rfs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork