Masa tugas Satuan Tugas Penanganan Hak Tagih Negara Dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (Satgas BLBI) bakal berakhir pada tahun ini. Menko Polhukam sekaligus Ketua Pengarah Satgas BLBI, Mahfud Md, memberikan sinyal soal perpanjangan masa tugas Satgas BLBI.
"Ya memang ini diberi waktu sampai Desember, masih ada 8 bulan lagi, Insyaallah ada perpanjangan," kata Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (26/4/2023).
Mahfud mengatakan sudah ada sejumlah aset yang disita Satgas BLBI. Dia juga berbicara terkait masalah hukum terkait kasus-kasus tersebut.
"Kan sudah dapat 30 triliun ya, yang lain-lain itu ada yang orangnya lari, yang barangnya dialihkan itu nanti akan menjadi masalah hukum, kita tulis sebagai masalah hukum, mereka yang misalnya dulu sertifikat yang dijaminkan ternyata dialihkan lagi," ujar Mahfud.
Sebelumnya, Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban mengatakan sepanjang masa penugasan Satgas BLBI telah membantu Kementerian Keuangan dalam menagih utang obligor dan debitur. Adapun angka aset yang telah dikumpulkan Satgas dari pengemplang BLBI sebesar Rp 28,53 triliun.
"Menurut saya Satgas ini luar biasa membantu Kemenkeu menagih obligor dan debitur, itu yang bisa saya sampaikan," ujar Rionald di DPR RI, Selasa (28/3).
Satgas BLBI baru bisa menagih utang obligor/debitur senilai Rp 28,53 triliun. Angka itu baru 25,83% dari total yang harus ditagih sebanyak Rp 110,45 triliun. Persentase itu bernilai Rp 28,53 triliun.
"Ini adalah capaian Satgas BLBI sampai 25 Maret 2023. Capaian Satgas BLBI dibandingkan target 25,83%," dalam paparan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban, dalam rapat dengan Komisi XI DPR RI.
Rinciannya, yakni dalam bentuk uang terkumpul sebanyak Rp 1,053 triliun, kemudian sitaan barang jaminan/harta kekayaan lainnya dan penyerahan jaminan aset Rp 13,73 triliun, kemudian dalam bentuk aset penguasaan aset properti Rp 8,5 triliun.
"Dalam bentuk PSP dan hibah kepada K/L dan Pemda Rp 2,7 triliun, yang kita jadikan PMN non tunai Rp 2,4 triliun," lanjutnya.
Simak juga 'Kala Mahfud Md berkata Total Perolehan Satgas BLBI Senilai Rp 22 Triliun':
(knv/zap)