Antara Klaim dan Fakta Prestasi Wonogiri yang Viral Beli Motor Merah Rp 9 M

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 19 Apr 2023 17:45 WIB
Bupati Wonogiri Joko Sutopo saat memberikan ratusan motor dinas baru ke pemimpin desa (Muhammad Aris Munandar/detikJateng)
Jakarta -

Bupati Wonogiri Joko Sutopo (Jekek) memamerkan pencapaian Kabupaten Wonogiri di bawah kepemimpinannya. Capaian yang diklaim Jekek dari peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hingga penurunan angka kemiskinan di Wonogiri.

Hal itu disampaikan Jekek usai pembelian 293 motor dinas berwarna merah bagi kepala desa dan lurah di wilayahnya viral di media sosial dan menjadi kontroversi. Jekek pun menjelaskan bahwa motor-motor itu sebagai reward atas kinerja para pemimpin desa yang berhasil membuat Wonogiri menjadi wilayah terbaik dalam pengelolaan dana desa di Jawa Tengah.

"Singkatnya kami membangun komitmen dengan kepala desa dengan APBD, yang itu mengoneksi bahwa komitmen kami pengentasan kemiskinan di Kabupaten Wonogiri. Saat proses ini berjalan, data yang ditampilkan oleh BPS menunjukkan tren yang positif, dan di 2022 tata kelola dana desa kami terbaik di Jawa Tengah, itulah momentum kami untuk memberikan reward terhadap kerja dan kinerja para pemimpin desa," papar Jekek dikutip dari channel Total Politik, Rabu (19/4/2023).

Soal kritik terkait skala prioritas dari pembelian motor-motor itu, Jekek menjelaskan sejumlah prestasi wilayahnya. Dia mencontohkan salah satunya soal penurunan kemiskinan.

"Kalau bicara angka kemiskinan, (awalnya) 13,25% sekarang kami di angka 10,9% (data 2021, red). (Untuk tahun 2022) nanti nunggu data dari BPS. Maka tadi kami sampaikan integrasi APBDes dengan APBD melahirkan program-program yang progresif mengintervensi simpul-simpul kemiskinan. Desa tidak hanya menjadi objek, tapi desa sekarang menjadi subjek pembangunan. Maka integrasi inilah jawaban untuk memberikan sebuah fakta yang otentik kepada masyarakat," tutur dia.

Dia membeberkan prestasi lain di wilayahnya, yaitu soal Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang naik dari 67 ke 71,25 dan angka stunting berdasarkan Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) yang ada di angka 10,4%, terbaik ketiga di Jawa Tengah dan jauh lebih baik daripada angka rata-rata provinsi.

Lantas, bagaimana fakta-fakta atas prestasi Wonogiri tersebut?

1. Pengelolaan Dana Desa

Klaim Kabupaten Wonogiri menjadi wilayah terbaik dalam pengelolaan dana desa di Jawa Tengah yang disampaikan Jekek memang benar adanya. Pemkab Wonogiri memang beberapa kali mendapat penghargaan sebagai wilayah dengan pengelolaan dana desa terbaik, baik di tingkat Jawa Tengah maupun nasional.

Misalnya, pada tahun 2020, Pemkab Wonogiri meraih penghargaan sebagai Pemerintah Daerah terbaik pertama dalam kinerja Pengelolaan Dana Desa Tahun Anggaran 2020 di tingkat Jawa Tengah. Tahun 2022, Pemkab Wonogiri meraih Kinerja Pengelolaan Dana Desa terbaik kedua tingkat nasional.

Lihat juga Video 'Perkara Korupsi Bupati Meranti: Sunat Anggaran Hingga Suap Auditor BPK':



Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.




(mae/dhn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork