KKB menembak pesawat kargo saat mendarat di Bandara Boega, Kampung Milawak, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat, 14 April 2023. Sebanyak dua tembakan menembus bagian bagasi pesawat.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Lalu, siapa dibalik peristiwa penembakan pesawat itu? Berikut informasi selengkapnya.
Kronologi KKB Tembak Pesawat di Bandara Boega
Dilansir detikSulsel, kelompok kriminal bersenjata (KKB) menembaki pesawat sipil milik Asian One jenis Caravan di Bandara Boega, Kampung Milawak, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat (14/4/2023). Saat itu, pesawat hendak mendarat sekitar pukul 06.30 WIT.
"Ya benar KKB di Beoga berulah, mereka menembaki pesawat yang hendak mendarat di Bandara Beoga," kata Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo ketika dikonfirmasi detikcom, Jumat (14/4/2023).
"Kejadian itu tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIT. Saat mendengar suara tembakan itu langsung direspons oleh Satgas Pamtas Mobile Yonif R 303/SSM Kostrad yang dipimpin Serda Ritonga. Lalu mereka langsung melakukan pengamanan perimeter bandara," ungkapnya.
Brigjen Sri mengatakan pesawat dengan kode penerbangan PK-LTF itu berangkat dari bandara Mozes Kilangin Timika, Mimika, Jumat (14/4/2023) sekitar pukul 05.53 WIT. Kemudian, pesawat tersebut itu ditembaki KKB saat berada di ujung runway Bandara Beoga.
"Ketika pesawat berada di ujung runway Bandara Beoga, sekitar pukul 06.38 WIT pesawat mendapatkan gangguan tembakan dari arah samping kanan pesawat yang jaraknya sekitar 604 meter," ucap Brigjen Sri, Jumat (14/4/2023).
Sri mengatakan situasi telah dinyatakan aman dari KKB sekitar pukul 07.47 WIT saat pesawat Asian One take off dari Bandara Beoga menuju Bandara Mozes Kilangin Timika. Proses evakuasi itu berjalan lancar dan aman tanpa adanya gangguan.
"Lalu sekitar pukul 08.40 WIT, saya mendapat laporan dari jajaran bahwa pesawat berhasil mendarat dengan baik di Timika. Sedangkan di Distrik Beoga aparat TNI-Polri melakukan pengamanan," ujarnya.
Tidak Ada Korban Jiwa
Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Pilot Capt Jonathan dan Co Pilot Jendrik Amolang berhasil diselamatkan.
"Tak ada korban jiwa," terang Sri, Jumat (14/4/2023).
"Jadi setelah dicek kembali ternyata di dalam pesawat bukan hanya pilot, tetapi ada Co pilotnya. Mereka berdua berhasil diamankan," tambahnya.
Motif dari aksi penembakan itu telah diketahui, Selain itu, TNI juga mengungkap pimpinan KKB yang menembak pesawat di Bandara Boega. Baca berita di halaman selanjutnya.
(kny/jbr)