Sebanyak 6 korban tersembur api akibat tabung gas bocor di Bogor masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bogor. Para korban mengalami luka bakar berat di tubuh dan wajah.
"Korban ada 6 yang masih menjalani perawatan," kata Kepala Instalasi Ruangan Rawat Inap RSUD Kota Bogor Edward kepada wartawan, Selasa (11/4/2023).
Edward menyebutkan kondisi luka bakar masing-masing korban masuk kategori berat dan masuk luka tingkat (grade) dua sehingga butuh penanganan intensif.
"Kalau dilihat dari kondisi luka bakarnya memang lumayan berat. Itu kena panasnya. Terutama yang berhadapan langsung dengan gasnya. Kondisinya grade 2, kulitnya sudah melepuh semua," terang Edward.
"Kita penanganannya sekarang ini diinfus untuk cairannya. Karena dengan luka bakar seperti ini pasti degradasi dan penurunan cairan, semua diinfus. Kemudian hari ini dibersihkan lukanya. Iya semua korban, sekarang lagi proses akan dilakukan tindakan di kamar operasi," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak tujuh orang mengalami luka bakar di tubuh akibat terkena semburan api dari tabung gas yang bocor di salah satu warteg di Sumpang Gunungbatu, Bogor Barat, Kota Bogor. Tujuh korban tersebut kini dirawat di RSUD Kota Bogor.
"Betul, berdasarkan data sementara ada tujuh korban, semua sudah dibawa ke RSUD Kota Bogor karena luka bakar," kata Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Damkar Kota Bogor Mohamad Ade Nugraha, Senin (10/4).
Tujuh korban luka bakar yang sudah dibawa ke RSUD Kota Bogor ialah Nia (39), Odah (48), Muhidin (42), Didin (19), Sandy Indra (6), Agus (14), dan Solehudin (18). Dari tujuh korban, tiga di antaranya merupakan pegawai dan empat pemilik rumah makan.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(jbr/jbr)