.webp)
Polisi telah memeriksa GMN, pengemudi mobil Toyota Raize yang menyebabkan kecelakaan beruntun berujung mobil 'adu banteng' di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan (Jaksel). Polisi mengungkap hasil tes urine GMN.
"Hasil (tes urine) negatif (narkoba)" kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando saat dihubungi, Selasa (11/4/2023).
Bayu mengatakan saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Termasuk mencari tahu penyebab pasti kecelakaan hingga kecepatan sopir saat mengemudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih pendalaman," ujarnya.
Sebelumnya, kecelakaan mobil 'adu banteng' di Pondok Indah, Jakarta Selatan, menimbulkan korban luka. Polisi mengatakan ada tiga korban luka berat akibat kecelakaan tersebut.
"Korban tiga orang luka berat," kata Bayu melalui keterangannya, Senin (10/4).
Kejadian berawal saat kendaraan Toyota Raize yang dikemudikan GMN melaju dari arah Jalan Margaguna menuju Jalan Kartika Utama. Sesampai di lokasi kejadian, mobil Raize menabrak sepeda motor Honda Beat.
"Lalu mobil Toyota Raize masuk ke jalur berlawanan arah dan terus menabrak kendaraan Honda Vario," ucapnya.
Kemudian, mobil Toyota Raize menabrak Toyota Voxy yang dikendarai IHA dan terjadilah 'adu banteng'. Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.
Lihat juga Video: Penampakan Bus Tingkat di Peru Masuk Jurang, 10 Orang Tewas
