Ketua PAN Sumut Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Teman

Ketua PAN Sumut Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Teman

Finta Rahyuni - detikNews
Jumat, 07 Apr 2023 18:28 WIB
Ketua PAN Sumut Ahmad Fauzan Daulay (Foto: Istimewa)
Ketua PAN Sumut Ahmad Fauzan Daulay (Foto: dok. Istimewa)
Padang Sidempuan -

Polres Padangsidimpuan menetapkan Ketua PAN Sumut Ahmad Fauzan sebagai tersangka. Penetapan tersangka itu merupakan tindak lanjut dari laporan rekannya, Riduwan Putra Saleh, yang diduga ditendang oleh Fauzan.

Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan AKP Maria Marpaung membenarkan pihaknya telah menetapkan status tersangka terhadap Ahmad Fauzan, yang juga merupakan anggota DPRD Sumut.

"Ya, benar (Ahmad Fauzan jadi tersangka)," kata Maria saat dimintai konfirmasi detikSumut, Jumat (7/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maria menyebut penetapan tersangka itu dilakukan setelah pihaknya melakukan gelar perkara atas kasus itu. Namun Maria belum memerinci sejak kapan Fauzan ditetapkan menjadi tersangka atas kasus dugaan penganiayaan itu.

"Dari hasil penyelidikan, kami telah melakukan gelar perkara dan, berdasarkan dua alat bukti yang ada, kami menetapkan tersangka pada yang bersangkutan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, Ahmad Fauzan diduga menendang Riduwan saat Musyawarah Wilayah (Muswil) Muhammadiyah Sumut di salah satu hotel di Padangsidimpuan, Jumat (17/2). Saat itu, keduanya tengah menghadiri acara itu.

Dalam laporannya, Riduwan melaporkan Ahmad Fauzan dan tiga orang lainnya.

Riduwan menyebut, sebelum kejadian itu, dia sempat dicegat oleh sejumlah orang saat akan masuk ke ruangan acara. Saat itu, mereka menanyakan alasan Riduwan datang ke acara tersebut. Menurut Riduwan, orang yang mencegatnya itu adalah anggota Ahmad Fauzan.

Baca selengkapnya di sini.

Simak juga Video 'Geng Motor Sadis yang Setrum-Aniaya Warga di Karawang Dibekuk!':

[Gambas:Video 20detik]



(idh/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads