Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama TNI AL menggelar program Ekspedisi Ramadan Penuh Inspirasi (Ekspresi) di KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (992). Kegiatan yang dibalut dalam pesantren kilat ini diikuti oleh 300 pelajar SMA dan sederajat yang berasal lebih dari 50 SMA Se-Jabodetabek.
Pesantren kilat yang digelar di kapal rumah sakit milik TNI AL ini akan digelar selama tiga hari mulai dari tanggal 6 hingga 8 April 2023 mendatang. Para pelajar yang mengikuti kegiatan ini pun mengaku antusias dengan serangkaian acara yang dikemas dalam kegiatan pesantren kilat.
Salah satunya adalah Aqila. Pelajar asal SMA Labschool Cirendeu ini mengaku antusias mengikuti pesantren kilat yang digelar BAZNAS dan TNI AL. Sebab, ia merasa pesantren kilat kali ini berbeda dengan pesantren kilat pada umumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pesantren kilat biasanya di sekolah, di masjid. Kalau ini kan beda, di kapal. Jadi pengalamannya berbeda, apalagi besok kan ke Pulau Pramuka," kata Aqila pada detikcom, Kamis (6/7/2023).
Berlayar ke Pulau Pramuka menjadi kegiatan yang paling dinantikan oleh Aqila. Pasalnya para pelajar akan diajak untuk mengikuti serangkaian bakti sosial dan menjaga lingkungan. Aqila pun berharap melalui kegiatan ini dirinya bisa menambah banyak relasi untuk berteman.
![]() |
Selain Aqila, ada juga Afi dan kedua temannya yang merupakan pelajar dari SMAN 103 Jakarta. Ia bersama temannya mengaku antusias mengikuti kegiatan pesantren kilat ini karena bukan hanya digelar di atas kapal, tetapi juga menghadirkan pembicara yang inspiratif.
"Alasan ikut kegiatan ini untuk menambah relasi, ilmu, juga ada narasumber yang inspiratif, Najwa Shihab juga Putri Tanjung," kata Afi dan teman-temannya.
Lebih lanjut, ketiganya bercerita untuk menjadi peserta pesantren kilat harus mendaftar dan diseleksi terlebih dahulu oleh pihak BAZNAS. Jika lolos, maka akan menjadi peserta dan mengikuti kegiatan pesantren selama tiga hari.
Sama seperti Aqila, ketiganya pun menantikan kegiatan di Pulau Pramuka karena akan digelar kegiatan bakti sosial. Selain itu, mereka berharap kegiatan ini bisa memberikan mereka relasi dan ilmu yang bermanfaat.
"Semoga ilmu yang disampaikan oleh pemateri berguna untuk ke depannya," pungkas Afi dan teman-teman.
![]() |
Sebagai informasi, kegiatan pesantren kilat akan digelar selama tiga hari dan juga berlayar serta melakukan bakti sosial berupa memberikan sembako, pelayanan kesehatan, bersih-bersih musala dan penyerahan Al-Qur'an, juga menanam mangrove di Pulau Pramuka. Seluruh pimpinan BAZNAS akan terlibat dengan menjadi pendamping bagi seluruh peserta pesantren kilat.
Selain itu, pesantren kilat tersebut akan mengundang Najwa Shihab, entrepreneur muda Putri Tanjung, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia KH Asrorun Ni'am Sholeh yang juga akan menjadi pendamping.
(ncm/ega)